https://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/issue/feedCommunity Engagement and Emergence Journal (CEEJ)2025-11-10T14:27:07+00:00Muhammad Luthfi Hamzahceej.yrpi@gmail.comOpen Journal Systems<p data-start="286" data-end="819"><strong data-start="286" data-end="338">CEEJ: Community Engagement and Emergence Journal</strong> (e-ISSN: 2715-9752, p-ISSN: 2715-9868) is a peer-reviewed journal that emphasizes the application of <strong data-start="440" data-end="490">management science, innovation, and technology</strong> to support sustainable community engagement and socio-economic development. This journal publishes research findings, models, and best practices resulting from community-based initiatives, especially those with strategic relevance to <strong data-start="725" data-end="747">management studies</strong>and their role in improving public welfare and organizational capacity.</p> <p data-start="821" data-end="888"><strong data-start="821" data-end="840">Scope and Focus</strong> of the journal include, but are not limited to:</p> <ul data-start="890" data-end="2036"> <li data-start="890" data-end="1015"> <p data-start="892" data-end="1015"><strong data-start="892" data-end="945">Management of Human Capital and Education Systems</strong> to enhance national competitiveness and lifelong learning outcomes.</p> </li> <li data-start="1016" data-end="1144"> <p data-start="1018" data-end="1144"><strong data-start="1018" data-end="1065">Strategic Approaches to Poverty Alleviation</strong>, emphasizing the use of local economic resources and participatory planning.</p> </li> <li data-start="1145" data-end="1254"> <p data-start="1147" data-end="1254"><strong data-start="1147" data-end="1202">Knowledge and Innovation Management of Local Wisdom</strong> in the context of rural and regional development.</p> </li> <li data-start="1255" data-end="1434"> <p data-start="1257" data-end="1434"><strong data-start="1257" data-end="1294">Economic and Business Development</strong>, including entrepreneurship, cooperative management, creative industries, and the growth of Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs).</p> </li> <li data-start="1435" data-end="1636"> <p data-start="1437" data-end="1636"><strong data-start="1437" data-end="1479">Business and Organizational Management</strong>, covering areas such as financial management, strategic management, marketing, operational excellence, organizational behavior, and innovation management.</p> </li> <li data-start="1637" data-end="1772"> <p data-start="1639" data-end="1772"><strong data-start="1639" data-end="1692">Sustainable Environmental and Resource Management</strong>, with a focus on eco-innovation and community-based environmental governance.</p> </li> <li data-start="1773" data-end="1905"> <p data-start="1775" data-end="1905"><strong data-start="1775" data-end="1812">Community-Based Health Management</strong>, public nutrition programs, and models for improving quality of life in underserved areas.</p> </li> <li data-start="1906" data-end="2036"> <p data-start="1908" data-end="2036"><strong data-start="1908" data-end="1965">Leadership, Social Harmony, and Policy Implementation</strong> in the context of inclusive and participatory community development.</p> </li> </ul> <p data-start="2038" data-end="2333">Since December 2021, <strong data-start="2059" data-end="2067">CEEJ</strong> has been published quarterly (January, April, July, and October), and is managed by <strong data-start="2152" data-end="2205">Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)</strong>. The journal welcomes interdisciplinary research with a managerial lens that contributes to impactful community transformation.</p>https://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9267Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Nilai Perusahaan2025-10-05T03:26:14+00:00Reza Irawanrezairawan998@student.esaunggul.ac.idReza Rezarezairawanworkark@gmail.comIckhsanto Wahyudi3Ickhsanto.wahyudi@esaunggul.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh corporate governance terhadap nilai perusahaan. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Tobin’s Q, sedangkan variabel independen terdiri dari kepemilikan institusi, kepemilikan manajerial, ukuran dewan komisaris, dewan komisaris independen, komite audit, dan kepemilikan publik. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling terhadap perusahaan transportasi dan logistik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2020 sampai 2024. Data sampel penelitian ini sebanyak 14 perusahaan. Model analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan, sementara variabel independen lainnya berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh corporate governance terhadap nilai perusahaan. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Tobin’s Q, sedangkan variabel independen terdiri dari kepemilikan institusi, kepemilikan manajerial, ukuran dewan komisaris, dewan komisaris independen, komite audit, dan kepemilikan publik. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling terhadap perusahaan transportasi dan logistik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2020 sampai 2024. Data sampel penelitian ini sebanyak 14 perusahaan. Model analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan, sementara variabel independen lainnya berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan.</p>2025-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Reza Irawan, Reza Reza, Ickhsanto Wahyudihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9275Analisis Pengaruh Karakteristik Pelanggan dan Saluran Distribusi terhadap Loyalitas Pelanggan dengan Kepuasan Pelanggan sebagai Variabel Intervening pada PT. STM2025-10-05T04:03:01+00:00Arip Pauzan Jayapauzan08.ap@gmail.comDavid Sukardi Kodratdavid.kodrat@ciputra.ac.id<p>Mengingat jumlah apotek yang terus meningkat di suatu wilayah, tidak dapat disanggah bahwa persaingan antar PBF pun semakin ketat dalam mempertahankan pelanggan lama dan mendapatkan pelanggan baru. Oleh sebab itu, PBF harus mempunyai strategi dalam mempertahankan loyalitas pelanggannya, dan inilah yang melatarbelakangi penulis untuk meneliti tentang variabel-variabel yang mempengaruhi loyalitas apotek. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh karakteristik pelanggan dan saluran distribusi terhadap loyalitas pelanggan melalui kepuasan pelanggan. Populasi penelitian ini adalah 115 pelanggan PT. STM. Teknik pengambilan sampel menggunakan <em>probability sampling. </em>Sehingga didapatkan jumlah sampel penelitian ini sebanyak 115 sampel, yaitu semua pelanggan dari PT. STM. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner <em>Google Form</em>. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode SEM-PLS melalui aplikasi <em>Smart-PLS 4. </em>Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Karakteristik pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan, (2) Saluran distribusi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan, (3) Kepuasan pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan, (4) Karakteristik pelanggan melalui kepuasan pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan, (5) Saluran distribusi melalui kepuasan pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan.</p>2025-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Arip Pauzan Jaya, David Sukardi Kodrathttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9302Analisis Penerapan Good Governance pada Pelayanan di Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Sangatta2025-10-05T04:11:34+00:00Novi Tri Ratnasarinovitriratnasari@gmail.comPardamean Daulaypardameandaulay@ecammpus.ut.ac.idNovianita Rulandarinovianitarulandari@gmail.com<p>Pelayanan publik pada instansi pemerintah perlu menerapkan prinsip-prinsip <em>good governance</em> untuk membangun kepercayaan dan kepuasan masyarakat. Namun, munculnya persepsi negatif terhadap pelayanan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, ditambah rendahnya nilai integritas Kabupaten Kutai Timur pada 2022, mendorong dilakukannya penelitian ini untuk menilai kesesuaian penerapan prinsip <em>good governance</em> dengan harapan pengguna layanan. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan 59 responden dan pengumpulan data melalui kuesioner berdasarkan indikator transparansi, akuntabilitas, efisiensi, efektivitas, dan profesionalitas. Analisis <em>Paired Sample T-Test</em> menunjukkan tidak ada kesenjangan signifikan antara tingkat kepentingan dan kinerja pelayanan pada seluruh prinsip, dengan nilai signifikansi di atas 0,05. Hasil ini menegaskan bahwa penerapan prinsip <em>good governance</em> relatif sesuai dengan ekspektasi masyarakat. Meski demikian, evaluasi berkelanjutan tetap diperlukan untuk menjaga konsistensi pelayanan. Penguatan aspek-aspek yang sudah baik, seperti keramahan petugas, dapat dikombinasikan dengan indikator yang masih perlu ditingkatkan. Selain itu, faktor yang selama ini dianggap prioritas rendah namun berpotensi memberi nilai tambah sebaiknya dijadikan fokus strategis. Temuan ini diharapkan menjadi masukan bagi pengambil kebijakan dalam merumuskan strategi peningkatan pelayanan publik berbasis <em>good governance</em>.</p>2025-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Novi Tri Ratnasari, Pardamean Daulay, Novianita Rulandarihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9311Analisis Pemasaran Rumah Sakit (Marketing Mix 7p) Terhadap Tingkat Kunjungan Pasien (Survei pada Klinik Utama Medisina Indramayu)2025-10-05T04:24:18+00:00Mochammad Reza Hidayatmoch.reza.hidayat@gmail.comNenny Hendajanynennyhendajany@gmail.comAyu Laili Rahmiyatiayunasihin2@gmail.comFarida Yuliatyfarida.yuliaty@usbykpk.ac.idEtty Sofia Mariati Asnarettyasnar@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empirik tentang pengaruh Pemasaran Rumah Sakit (Marketing Mix 7P) Terhadap Tingkat Kunjungan Pasien Di Klinik Utama Medisina Indramayu. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif verifikatif dan analisis regresi linier berganda. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada seluruh pasien dengan teknik proportional random sampling. Jumlah responden yang terkumpul sebanyak 91 orang yang mewakili seluruh pasien yang di Klinik Utama Medisina Indramayu, yang dipilih secara proposonal. Hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa Pemasaran Rumah Sakit pada umumnya tergolong sangat baik. Hasil analisis verifikatif baik secara parsial Product, people dan prosses berpengaruh negatif dan tidak signifikan, untuk Price dan Physical Evidence berpengaruh positif dan signifikan.sedangkan Place dan Promotioberpengaruh positif dan tidak signifikan. Secara Simultan terbukti bahwa Product, Harga, Tempat, Promosi, People. Proses dan Physical Evidence berpengaruh postif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, maka peneliti sarankan agar dipertahankan dan ditingkatkan lagi.</p>2025-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Mochammad Reza Hidayat, Nenny Hendajany, Ayu Laili Rahmiyati, Farida Yuliaty, Etty Sofia Mariati Asnarhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9195Pengaruh Locus Of Control, Kerjasama Tim, dan Beban Kerja Terhadap Prestasi Melalui Motivasi pada Pegawai PT. BPR Dhana Mitratama Blora2025-10-06T10:12:03+00:00Hariyanto Hariyantohariyanto020368@gmail.com<p>Penelitian ini menganalisis pengaruh motivasi kerja mengintervening pengaruh <em>Locus Of Control</em>, Kerjasama Tim, Beban Kerja terhadap Prestasi kerja. Sampel penelitian sebanyak 130 responden. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data memakai uji validitas dan reliabilitas terdiri <em>convergent validity</em>, <em>average variance extracted</em> (AVE), disbcriminant validity, construct reliability, teknik analisis yang digunakan adalah SEM (<em>Structural Equation Modelling</em>) dengan <em>Software</em> AMOS Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa <em>Locus of control, </em>Kerjasama tim, dan Beban kerja berpengaruh positif signifikan terhadap motivasi pegawai pada PT. BPR Dhana Mitratama Blora. <em>Locus of control </em>dan Kerjasama tim berpengaruh positif signifikan terhadap prestasi kerja pegawai. Beban kerja tidak berpangruh terhadap prestasi kerja pegawai pada PT. BPR Dhana Mitratama Blora.</p>2025-10-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Hariyanto Hariyantohttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9204Pengaruh CSR dan Ownership Structure Terhadap Kinerja dengan Moderasi GCG pada Perusahaan Sektor Consumer Non-Cyclical2025-10-06T10:17:44+00:00Rifki Tri Nurasarifkitrinurasa@gmail.comSusy Muchtarsusy_muchtar@trisakti.ac.id<p>Tujuan Penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh corporate social responsibility, institutional ownership, foreign ownership terhadap kinerja perusahaan dengan corporate governance sebagai variabel moderasi. Pengumpulan data melalui metode purposive sampling yaitu sebanyak 27 perusahaan sektor konsumen non-cyclical bersumber dari bahan-bahan yang dipublikasikan di laman web Bursa Efek Indonesia, website BPS, dan laman web seluruh subjek penelitian sepanjang tahun 2019 hingga 2023. Hasil dalam penelitian ini disimpulkan sebagai berikut CSR dan Firm Size tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan, Institutional Ownership, Foreign Ownership, dan Leverage berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan, Komisaris Independen dan Komite Audit dapat memoderasi pengaruh Foreign Ownership terhadap nilai perusahaan, sedangkan Komisaris Independen dan Komite Audit tidak dapat memoderasi pengaruh CSR terhadap nilai perusahaan, komisaris independen dapat memoderasi pengaruh Institutional Ownership terhadap nilai perusahaan, dan komite audit tidak dapat memoderasi pengaruh Institutional Ownership terhadap nilai perusahaan.</p>2025-10-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Rifki Tri Nurasa, Susy Muchtarhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9372Strategi Kompensasi dan Kualitas Kerja Terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus PT Ekanuri Group)2025-10-06T10:36:32+00:00Anggun Hardianti Arismaanggnoffice@gmail.comErislan Erislandrerislan@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh strategi kompensasi dan kualitas kerja terhadap kepuasan kerja serta implikasinya terhadap kinerja karyawan PT Ekanuri Group. Data dikumpulkan dari 178 responden dan dianalisis menggunakan metode Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi kompensasi dan kualitas kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja. Selanjutnya, kepuasan kerja terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Selain itu, strategi kompensasi dan kualitas kerja juga terbukti berpengaruh langsung terhadap kinerja karyawan. Temuan lain mengungkapkan bahwa kepuasan kerja secara signifikan memediasi hubungan antara strategi kompensasi dan kinerja karyawan, serta hubungan antara kualitas kerja dan kinerja karyawan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa strategi kompensasi yang efektif dan peningkatan kualitas kerja mampu meningkatkan kepuasan kerja, yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan kinerja karyawan.</p>2025-10-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Anggun Hardianti Arismahttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9371Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Tarif Paspor terhadap Kepuasan Pemohon dengan Pengalaman Pemohon sebagai Variabel Intervening2025-10-06T10:46:59+00:00Dian Anggraeni Wiryanianggi.diananggi@gmail.comSupriyono Supriyonoanggi.diananggi@gmail.comSutono Sutonoanggi.diananggi@gmail.com<p>Penelitian ini menganalisis pengaruh kualitas pelayanan paspor, tarif paspor terhadap kepuasan pemohon dengan pengalaman pemohon sebagai variabel intervening pada Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati. Sampel penelitia 144 permohon pembuatan paspor pada Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati. Variabel penelitian ini yakni variabel endogen dalam penelitian ini meliputi: Kepuasan Pemohon (Y2), variabel interveningnya adalah Pengalaman Pemohon (Y1) dan variabel eksogen dalam penelitian ini meliputi: Kualitas Pelayanan (X<sub>1</sub>), dan Harga/tarif paspor (X<sub>2</sub>). Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Uji Validitas dan Reliabilitas meliputi <em>Convergence Validity, Average Variance Extracted (</em>AVE),<em> Discriminant Validity, Construct Reliability. </em>Analisis data yang digunakan Analisis SEM (<em>Structural Equation Modelling</em>) versi 24. Hasil analisis menyimpulkan bahwa Kualitas Pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Pemohon. Tarif Paspor berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Pemohon. Kualitas Pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pengalaman Pemohon. Tarif paspor berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengalaman pemohon. Pengalaman berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pemohon pada Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati.</p>2025-10-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Dian Anggraeni Wiryani, Supriyono Supriyono, Sutono Sutonohttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/8847Pengaruh Kegiatan Pemasaran Instagram Terhadap Peningkatan Penjualan Produk Mirukiway 2025-07-29T01:07:03+00:00Annisa Bunga Heryanaannisabungahryana@gmail.comRiska Aprilinariskachika@telkomuniversity.ac.id<p>Kemajuan di bidang teknologi digital telah mendorong usaha mikro kecil dan menengah (UMKM ntuk memaksimalkan pemanfaatan media sosia, khususnya Instagram, Sebagai metode pemasaran yang efisien. Namun, UMKM Mirukiway masih menghadapi tantangan dalam menciptakan interaksi audiens yang optimal, meskipun konten yang mereka unggah telah menjangkau banyak pengguna. Situasi ini menggambarkan adanya perbedaan antara seberapa jauh konten dapat menjangkau dan berapa banyak interaksi serta penjualan yang di hasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh aktivitas pemasaran di Instagram terhadap peningkatan penjualan produk Mirukiway dan mengenali faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya keterlibatan pengguna meskipun jumlah tampil konten tinggi. Metode yang di terapkan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain asosiatif, melibatkan 100 orag responden yang merupakan pengikut aktif Instagram @id_mirukiway serta konsumen yang telah melakukan pembelian. Data dikumpulkan melalui kuesioner, serta uji validitas, dan reliabilitas guna memastikan kualitas instrumen yang digunakan, dan analisis regresi linier sederhana untuk menguji hubungan variabel. Hasik penelitian menunjukan bahwa semua instrumen yang digunakan telah teruji valid dan reliabel, serta berbasis pendekatan Attention, Interest, Desire, Action (AIDA) untuk meningkatkan ketelibatan audiens dan mendorong konversi secara lebih efisien.</p>2025-10-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Annisa Bunga Heryana, Riska Aprilinahttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9333Pendekatan Kuantitatif Dalam Penelitian Manajemen Strategik2025-10-06T09:57:48+00:00Rudy Rudyrudy@Gmail.comRosana Junita Siraitrosana@gmail.comAhmad Arifinahmad@gmail.comMuh Rizqy Umar4@gmail.comKen Sabardimandwit.mark@gmail.com<p>Penelitian empiris kuantitatif di bidang manajemen strategik terus berkembang. Pendekatannya adalah menyoroti tren penelitian dan tidak memberikan tinjauan komprehensif atas literatur. Sebagian besar bagian ini bersifat prospektif dan membahas cara-cara penelitian kuantitatif memiliki potensi untuk berkembang lebih lanjut. Alih-alih fokus pada metode estimasi spesifik dan pendekatan statistik, tetapi lebih memperhatikan isu-isu yang lebih luas terkait desain penelitian. Pembahasan ini didasarkan pada dua prinsip. Pertama, tujuan akhir dari penelitian manajemen strategik adalah untuk memberikan informasi yang berguna bagi tindakan para pengambil keputusan, termasuk manajer, pemilik, dan pembuat kebijakan. Kedua, keunggulan sebagai akademisi, dibandingkan dengan pihak lain yang ingin memberikan informasi kepada para pengambil keputusan, berasal dari wawasan yang diperoleh melalui penelitian berbasis bukti yang ketat.</p> <p><strong>Kata kunci: </strong>manajemen strategik, data, endogeneitas, abduksi</p> <p> </p>2025-10-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Ken Sabardiman Soetjiptohttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9385Pengaruh Affiliate Marketing Dan Influencer Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Pada UMKM Di Kota Medan2025-10-07T15:11:55+00:00Fransisca Carmelia Siahaandedeansyariguci@unprimdn.ac.idDede Ansyaridede@gmail.comPuspa Liza Ghazalipuspa@gmail.com<p>Penelitian ini berjudul "Pengaruh Affiliate Marketing dan Influencer Marketing terhadap Keputusan Pembelian pada UMKM di Kota Medan." Rumusan Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh affiliate marketing dan influencer marketing terhadap keputusan pembelian konsumen, khususnya pada sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ada di Kota Medan. Latar belakang penelitian ini didorong oleh meningkatnya penggunaan media sosial dan semakin berkembangnya penggunaan strategi pemasaran digital, seperti affiliate marketing dan influencer marketing, yang diyakini dapat meningkatkan daya saing UMKM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh kedua jenis pemasaran digital tersebut terhadap keputusan pembelian produk UMKM di Kota Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan survei. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner kepada responden yang merupakan konsumen UMKM di Kota Medan. Model penelitian adalah analisis regresi berganda untuk mengetahui hubungan dan pengaruh antara variabel independen (affiliate marketing dan influencer marketing) terhadap variabel dependen (keputusan pembelian). Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini mencakup teori pemasaran digital dan konsep affiliate marketing serta influencer marketing.</p>2025-10-07T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Fransisca Carmelia Siahaan, Dede Ansyari, Puspa Liza Ghazalihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9386Pengaruh Promosi Online,Reputasi Merk,Pengalaman Pengguna Terhadap Keputusan Penggunaan Aplikasi Dompet Digital (OVO) Di Kota Medan2025-10-07T15:22:54+00:00Shenny Florencia TanedyshennY@Gmail.comCarla Hotamacarla@Gmail.comJaka Permanajakapermana@unprimdn.ac.iddHendra Jonathan Sibaranisibar@Gmail.com<p><em>OVO, dompet digital yang populer dan tepercaya merupakan aplikasi dompet digital terpopuler ketiga di Indonesia, setelah GoPay (88%) dan DANA (83%), dengan basis pengguna mencapai sekitar 76% dari populasi nasional. Seiring dengan penggunaan layanan keuangan digital yang terus berkembang, pemahaman mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi pengguna terhadap aplikasi-aplikasi tersebut menjadi semakin penting. Penelitian ini bermaksud untuk menguji pengaruh promosi online, reputasi merek, dan pengalaman pengguna terhadap keputusan pengguna dalam menggunakan aplikasi dompet digital OVO. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif untuk mengeksplorasi hubungan tersebut secara lebih sistematis Penelitian dilakukan pada populasi sebanyak 200 pengguna OVO di Kota Medan. Teknik random sampling digunakan untuk memilih 133 responden untuk analisis utama, sementara 30 responden tambahan dipilih dari populasi yang tersisa untuk menguji validitas dan reliabilitas .</em><em> Data dikumpulkan melalui kuesioner terstruktur dan dianalisis menggunakan metode statistik, dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, temuan menunjukkan bahwa promosi online memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap pengambilan keputusan pengguna terkait penggunaan aplikasi OVO. Demikian pula, reputasi merek terbukti mempengaruhi keputusan pengguna, menunjukkan bahwa kepercayaan dan citra merek memainkan peran penting dalam pasar dompet digital yang kompetitif. Selain itu, pengalaman pengguna juga terbukti memiliki dampak yang signifikan, menyoroti pentingnya kemudahan penggunaan, kepuasan pengguna, dan desain antarmuka. Studi ini juga menyimpulkan bahwa promosi online, reputasi merek, dan pengalaman pengguna secara kolektif memengaruhi keputusan pengguna untuk mengadopsi OVO. Hasil penelitian ini memberikan wawasan yang berharga bagi para pemasar, pengembang, dan penyedia layanan dompet digital yang ingin meningkatkan akuisisi dan retensi pengguna di lanskap fintech yang semakin kompetitif.</em></p>2025-10-07T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Shenny Florencia Tanedy, Carla Hotama, Jaka Permana, Hendra Jonathan Sibaranihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9392Pengaruh Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Likuiditas, Dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Tax Avoidance Perusahaan Food And Beverage Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2022 - 20242025-10-09T11:00:13+00:00Harry Kristantoharry@gmail.comMerry Rusida Smerryrusida@unprimdn.ac.idTina Novianti Sitanggangtina@gmail.comNagian Toninagian@gmail.comDarwin Liedarwin@gmail.comKeumala Hayatikeumala@gmail.com<p>Bursa Efek Indonesia menekankan pentingnya transparansi dan kepatuhan pajak dari setiap perusahaan yang terdaftar. Di tengah tekanan efisiensi operasional, sebagian perusahaan pada sektor makanan dan minuman berupaya mengelola beban pajaknya melalui strategi penghindaran pajak (tax avoidance). Namun demikian, tidak semua perusahaan terindikasi menerapkan praktik ini, karena banyak di antaranya tetap menjaga kepatuhan perpajakan guna mempertahankan reputasi dan kepercayaan dari para investor. Perusahaan dengan skala kecil, kondisi keuangan yang kurang menguntungkan, atau tingkat likuiditas rendah umumnya tidak terdorong atau tidak memiliki kapasitas untuk melakukan penghindaran pajak. Penelitian ini mengambil populasi dari seluruh perusahaan sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2022 hingga 2024, berjumlah 50 perusahaan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu metode yang didasarkan pada kriteria-kriteria tertentu yang telah ditentukan sebelumnya. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial, profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap praktik tax avoidance. Artinya, semakin tinggi tingkat keuntungan perusahaan, semakin besar kecenderungan perusahaan tersebut untuk menghindari pajak. Sebaliknya, ukuran perusahaan berpengaruh negatif secara signifikan terhadap tax avoidance, yang berarti perusahaan dengan skala besar cenderung lebih taat pajak dan menghindari praktik penghindaran pajak. Variabel likuiditas tidak menunjukkan pengaruh signifikan, yang menandakan bahwa kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek tidak secara langsung memengaruhi keputusan untuk melakukan penghindaran pajak. Sementara itu, pertumbuhan penjualan memiliki pengaruh positif yang signifikan, mengindikasikan bahwa peningkatan penjualan dapat mendorong perusahaan untuk mencari cara dalam mengurangi beban pajak. Secara simultan, keempat variabel profitabilitas, ukuran perusahaan, likuiditas, dan pertumbuhan penjualan terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tax avoidance, yang menegaskan bahwa kombinasi faktor-faktor ini berperan penting dalam strategi pengelolaan pajak perusahaan.</p>2025-10-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Harry Kristanto, Merry Rusida S, Tina Novianti Sitanggang, Nagian Toni, Darwin Lie, Keumala Hayatihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9393Pengaruh Profitabilitas, Firm Size dan Likuiditas Terhadap Nilai Perusahaan Property Dan Real Estate Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2021-20242025-10-09T11:59:18+00:00Vira Viravira@gmail.comRibka Sari Butar-ButarRibkasaributarbutar@unprimdn.ac.iddDita Eka Pratiwi Siraitdita@gmail.com<p>Bursa Efek Indonesia (BEI) berfungsi sebagai platform utama untuk perdagangan saham di Indonesia, memainkan peran penting dalam mendukung investasi, pengumpulan modal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Dalam sektor properti dan real estate, profitabilitas menjadi salah satu indikator utama untuk menilai kinerja finansial perusahaan. Perusahaan dengan laba yang stabil cenderung lebih menarik bagi investor dan dapat meningkatkan nilai pasar mereka. Selain itu, ukuran perusahaan juga berpengaruh, karena perusahaan besar umumnya memiliki sumber daya yang lebih besar, akses pendanaan yang lebih luas, dan portofolio aset yang lebih bervariasi, yang meningkatkan daya tariknya di pasar. Likuiditas yang tinggi juga memiliki peranan penting dalam industri properti, karena memungkinkan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansial tanpa perlu menjual aset tetap, sehingga meningkatkan kepercayaan investor dan menjaga stabilitas nilai perusahaan di tengah fluktuasi pasar. Penelitian ini menggunakan seluruh perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2021 hingga 2024, sebanyak 81 perusahaan, sebagai populasi. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purpose sampling, yang mempertimbangkan pertimbangan tertentu dalam pemilihannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan secara parsial. Ukuran perusahaan (Firm Size) juga berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan secara parsial. Sementara itu, likuiditas tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan secara parsial. Secara simultan, profitabilitas, ukuran perusahaan, dan likuiditas memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan.</p>2025-10-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Vira Vira, Ribka Sari Butar-Butar, Dita Eka Pratiwi Siraithttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9384Inovasi Peran Kepala Sekolah Dalam Mewujudkan Sekolah Unggul Di SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar2025-10-09T12:22:47+00:00Ahmad Fauzi0100230070@student.ums.ac.idHafidz Hafidz haf682@ums.ac.idMuh Nur Rochim Maksum mnr127@ums.ac.id<p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh inovasi di bidang pendidikan terutama yang dilakukan oleh kepala sekolah, tidak hanya berfokus pada aspek administratif saja akan tetapi juga pada pengembangan kualitas pembelajaran, lingkungan sekolah, serta pengelolaan sumber daya yang ada. Dengan inovasi yang tepat, lembaga pendidikan dapat berkembang dan meningkatkan kualitas pendidikan yang disediakan. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Memberi deskripsi tentang upaya Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar mewujudkan sekolah yang unggul; 2) Memberi deskripsi tentang apa saja inovasi yang dilakukan Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar mewujudkan sekolah yang unggul; 3) Mendeskripsikan dampak inovasi yang dilakukan Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar dalam proses mewujudkan sekolah yang unggul. Penelitian ini menggunakan paradigma penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dengan metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi, dan teknik analisis data berupa reduksi, display, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Upaya Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar mewujudkan sekolah yang unggul yaitu melalui kepemimpinan yang inovatif merupakan kunci untuk pengembangan sekolah unggul. Inovasi yang dilakukan oleh kepala sekolah di SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar menunjukkan bagaimana pendekatan kreatif dan inovatif melalui kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional. 2) Inovasi yang dilakukan oleh kepala sekolah memiliki peran kunci dalam mewujudkan sekolah unggul. Inovasi harus berfokus meningkatkan kualitas ruang belajar, meningkatkan tempat olahraga, meningkatkan tempat ibadah, meningkatkan ruang perpustakakan, laboratorium, komputer dan Sumber Belajar Lainnya serta penguatan kerjasama internal dan eksternal sekolah. 3) Dampak inovasi Kepala Sekolah mewujudkan sekolah yang unggul, antara lain meningkatnya citra sekolah di masyarakat, terbentuknya kemitraan dengan masyarakat, alumni, dan dunia industri, terjadinya kolaborasi kegiatan seperti pelatihan, bakti sosial, magang, atau lomba di luar sekolah menjadi lebih mudah, warga sekitar merasa memiliki sekolah, dan kebanggaan lokal terbentuk karena adanya prestasi yang diakui di tingkat daerah, nasional, atau internasional. Saling terkait dan menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih sehat dan berdaya, warga sekitar merasa memiliki sekolah.</p>2025-10-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Ahmad Fauzi, Hafidz Hafidz , Muh Nur Rochim Maksum https://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9394Implementasi Kebijakan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Di BPSDMD Provinsi Sumatera Selatan2025-10-09T13:33:49+00:00H. Akhmad Yusufayusufcucuk@gmail.com<p>Salah satu tantangan utama dalam penyelenggaraan pemerintahan pada era reformasi birokrasi adalah menciptakan aparatur sipil negara (ASN) yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki kapasitas kepemimpinan strategis dalam mendorong perubahan. Kebijakan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) merupakan instrumen penting yang dirancang untuk menyiapkan pejabat administrator sebagai pemimpin perubahan di unit kerjanya masing-masing, dengan pendekatan kepemimpinan adaptif, kolaboratif, dan berorientasi hasil. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk menelaah implementasi kebijakan PKA di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Sumatera Selatan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan studi dokumentasi dengan informan kunci, termasuk pejabat BPSDMD, widyaiswara, peserta PKA, dan instansi pengirim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan PKA berjalan efektif, didukung oleh komunikasi yang jelas, sumber daya memadai, komitmen tinggi dari pemangku kepentingan, serta struktur birokrasi yang terkoordinasi. Namun, sejumlah tantangan menghambat pencapaian hasil optimal, seperti adaptasi teknologi, keragaman peserta, keterbatasan anggaran, beban kerja, mutasi pegawai, dan kendala geografis. Penanggulangan tantangan tersebut memerlukan pendekatan adaptif, integrasi hasil pelatihan ke dalam sistem manajemen kinerja organisasi, serta sinergi antar pemangku kepentingan. Kesimpulannya, PKA bukan sekadar program formal, melainkan investasi jangka panjang untuk mencetak pemimpin birokrasi yang adaptif, profesional, dan berintegritas</p>2025-10-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 H. Akhmad Yusufhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9400Pengaruh Brand Experience Terhadap Brand Loyalty Melalui Perceived Quality Dan Brand Trust Sebagai Mediasi Pada Coffee Shop Di Surakarta2025-10-12T03:42:22+00:00Siti Rahmawatisitirhmawati541@gmail.comAnton Agus Setyawananton.setyawan@ums.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh <em>brand experience</em> terhadap <em>brand loyalty</em> dengan <em>perceived quality</em> dan <em>brand trust</em> sebagai variabel mediasi pada konsumen <em>coffee shop</em> di Surakarta. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan teknik <em>purposive sampling</em> terhadap 200 responden berusia 17–40 tahun yang telah berkunjung minimal dua kali dalam tiga bulan terakhir. Data dikumpulkan melalui kuesioner daring menggunakan skala Likert lima poin dan dianalisis dengan metode Partial Least Square (PLS) berbantuan SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa <em>brand experience</em> berpengaruh positif dan signifikan terhadap <em>perceived quality</em> dan <em>brand trust</em>, yang selanjutnya berpengaruh signifikan terhadap <em>brand loyalty</em>. Selain itu, <em>brand experience</em> memiliki pengaruh tidak langsung terhadap <em>brand loyalty</em> melalui kedua variabel mediasi tersebut. Temuan ini menegaskan pentingnya menciptakan pengalaman merek yang konsisten untuk memperkuat kepercayaan dan loyalitas konsumen.</p>2025-10-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Siti Rahmawati, Anton Agus Setyawanhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9399Pengaruh Influencer Marketing Terhadap Niat Beli Pada Produk Sepatu Sport2025-10-12T03:59:08+00:00Wanda Tri Yuliyantiwandatriyuliyanti@gmail.comAnton Agus Setyawananton.setyawan@ums.ac.id<p>Studi ini memiliki tujuan untuk menilai pengaruh pengalaman <em>influencer Marketing, </em>Reputasi <em>Influencer Marketing, </em>Daya Tarik <em>Influencer Marketing, </em>Manfaat Konten <em>Influencer Marketing,</em> Kesesuaian <em>Influencer </em>dan Pengikut terhadap Niat Beli pada produk sepatu sport. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui survei dengan kuesioner yang dibagikan kepada 230 responden dan di diuji dengan analisis berganda dengan bantuan software SPSS yang menggunakan berbagai uji statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman <em>influencer marketing</em>, reputasi <em>influencer marketing</em>, daya tarik <em>influencer marketing</em> berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat beli. Sementara itu, manfaat konten <em>influencer marketing</em> serta kesesuaian <em>influencer</em> dengan pengikut terbukti berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap niat beli produk sepatu <em>sport</em>. Secara simultan, kelima variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen, meskipun tidak semua variabel menunjukkan signifikansi secara parsial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman <em>influencer marketing</em> merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap niat beli, sementara konten <em>influencer marketing</em>, kesesuaian <em>influencer </em>dengan pengikut, reputasi <em>influencer marketing</em>, dan daya tarik <em>influencer marketing</em> cenderung berperan dalam menumbuhkan ketertarikan awal. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan strategi pemasaran digital, khususnya dalam optimalisasi peran <em>influencer</em> untuk mempromosikan produk sepatu <em>sport.</em></p>2025-10-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Wanda Tri Yuliyanti, Anton Agus Setyawanhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9408Desain dan Implementasi Kendaraan Otonom Berpemandu (AGV) Menggunakan Raspberry Pi 4B dengan OpenCV, Pengenalan Karakter Optik (OCR), dan Navigasi GPS2025-10-12T04:31:39+00:00Yan Estomihi Siahaantomisiahaan2001@gmail.comFlorentinus Budi Setiawanf.budi.s@unika.ac.id<p>Kendaraan Otomatis Terpandu (AGV) adalah sistem otomatisasi industri yang dirancang untuk transfer barang secara otonom. Studi ini merancang dan mengimplementasikan Kendaraan Terpandu Otomatis (AGV) menggunakan Raspberry Pi 4B, mengintegrasikan pemrosesan citra digital melalui OpenCV untuk navigasi mengikuti garis, Pengenalan Karakter Optik (OCR) untuk identifikasi palet atau tujuan, dan modul GPS untuk pelacakan lokasi waktu nyata. Sistem navigasi pengikut garis menggunakan kamera Pi, memanfaatkan algoritma ambang batas dan deteksi kontur untuk membedakan jalur dengan akurasi 94%. Modul OCR menggunakan pustaka OCR Tesseract untuk menafsirkan angka atau kode pada objek secara akurat, dengan tingkat keberhasilan 90%. Modul GPS (Global Positioning System) memberikan koordinat lokasi AGV dengan margin akurasi ±3 meter. Temuan pengujian menunjukkan bahwa AGV dapat berfungsi dengan andal di lingkungan dalam ruangan dan semi-luar ruangan dengan kecepatan rata-rata 0,5 m/s. Penggabungan ketiga teknologi ini meningkatkan kemampuan adaptasi AGV untuk aplikasi logistik, pergudangan, dan industri.</p>2025-10-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Yan Estomihi Siahaan, Florentinus Budi Setiawanhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9441Analisis Keberlanjutan Program Pengelolaan Hutan Kemasyarakatan Perspektif Sosial, Ekonomi, dan Ekologi di Desa Kapita Kecamatan Bangkala Kabupaten jeneponto2025-10-19T04:12:33+00:00Suprianto Supriantosupriantonuntunk@gmail.comAmal Said amalsaiduim@gmail.com<p>Pengelolaan Hutan Kemasyarakatan (PHKM) merupakan salah satu program perhutanan sosial yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga kelestarian hutan. Keberlanjutan program ini sangat dipengaruhi oleh tingkat partisipasi masyarakat. Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat keberlanjutan program HKM berdasarkan partisipasi masyarakat. Penelitian dilaksanakan di Desa Kapita, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, ditinjau dari aspek sosial, ekonomi, dan ekologi dari tanggal 24 Juli 2025 sampai dengan tanggal 31 Agustus 2025 menggunakan pendekatan <em>mixed methods</em> dengan teknik pengumpulan data melalui tehnik wawancara terukur dengan kuesioner terhadap 134 sampel responden anggota kelompok tani hutan, wawancara mendalam, dan observasi lapangan. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif, perhitungan indeks keberlanjutan, serta triangulasi kualitatif untuk memperkuat hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberlanjutan aspek sosial mencapai indeks 63,7% atau skor 3,64, aspek ekonomi memperoleh skor rata-rata 3,50, dan aspek ekologi sebesar 3,69, yang seluruhnya berada pada kategori cukup berkelanjutan. Indeks Gabungan Keberlanjutan (IGK) dari ketiga aspek sebesar 3,61 menempatkan program PHKM pada kategori cukup berkelanjutan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa PHKM telah memberikan dampak positif terhadap kehidupan sosial, ekonomi dan pelestarian lingkungan.</p>2025-10-19T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Suprianto Suprianto, Amal Said https://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9449Pengaruh Kebijakan Dividen, Keputusan Pendanaan Dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan 2025-10-20T04:02:43+00:00Nita Kanyanitakanya@unla.ac.id<p style="font-weight: 400;">Nilai perusahaan dapat diukur melalui nilai harga saham di pasar, berdasarkan terbentuknya harga saham perusahaan di pasar, yangmerupakan refleksi penilaian oleh publik terhadap kinerja perusahaan secara rill. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, keputusan pendanaan dan kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan pada emiten syariah sub-sektor <em>food and beverage </em>yang terdaftar di BEI periode 2019-2023. Beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya terdapat perbedaan hasilmengenai nilai perusahaan. Oleh karena itu, maka tentunya menjadi faktor pendorong untuk dilakukan penelitian dan menguji ulangteori tentang nilai perusahaan. Populasi penelitian ini sebanyak 73 emiten sub-sektor <em>food and baverage</em>. Metode pengambilan sampelyang digunakan yaitu metode <em>purposive sampling</em>, sehingga diperoleh sampel sebanyak 16 emiten syariah sub-sektor <em>food andbeverage </em>untuk 5 tahun pengamatan (2019- 2023) dengan 80 data observasi. Data penelitian berasal dari perusahaan sampel yang dapat diakses melalui website Bursa Efek Indonesia. Analisis statistik deskriptif dan analisis regresi robust least square dengan bantuan E-views 12 digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian ini secara parsial menunjukkan bahwa keputusan pendanaan dan profitabilitas memengaruhi nilai perusahaan yang diukur dengan PBV. Hasil penelitian yang dilakukan secara bersamaan menunjukkan bahwa kebijakan dividen, keputusan pendanaan, dan profitabilitas masing-masing berdampak signifikan terhadap nilai perusahaan yang diukur oleh PBV. Selain itu, profitabilitas berdampak positif signifikan terhadap nilai perusahaan, sedangkan kebijakan dividen tidak berdampak negatif terhadap nilai perusahaan.</p>2025-10-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Nita Kanyahttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9424Determinasi Faktor Ekonomi dan Sosial terhadap Tingkat Kemiskinan di Jawa Timur Periode 2017-20242025-10-18T14:24:18+00:00Serli Noffi Yanaserlyserlynoffi36246@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor ekonomi dan sosial terhadap tingkat kemiskinan di Provinsi Jawa Timur periode 2017–2024. Variabel yang digunakan meliputi Pertumbuhan Ekonomi, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Upah Minimum Kabupaten (UMK), Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK), dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Penelitian menggunakan data panel 38 kabupaten/kota dengan pendekatan regresi berganda melalui perangkat lunak Eviews 12.0. Model estimasi terbaik dipilih melalui uji Chow dan uji Hausman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel PDRB dan IPM berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan, sedangkan Pertumbuhan Ekonomi, UMK, dan TPAK tidak signifikan. Model terbaik yang diperoleh adalah Fixed Effect Model (FEM). Temuan ini mengindikasikan bahwa peningkatan aktivitas ekonomi dan kualitas pembangunan manusia memiliki peran penting dalam menekan angka kemiskinan di Jawa Timur.</p>2025-10-21T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Serli Noffi Yanahttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9454Pengaruh Budaya Organisasi Dan Work Life Balance Terhadap Organizational Citizenship Behavior PT Samudera Saudara Sukses Abadi Tebing Tinggi Dengan Etos Kerja Sebagai Variabel Moderasi2025-10-21T03:14:14+00:00Wilbert TanashaWilberttanasha@gmail.comSyawaluddin Syawaluddinsyawal123@gmail.comYusuf Taufikyusuf@gmail.com<ol> <li>Samudera Saudara Sukses Abadi adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri minyak mentah inti kelapa sawit (crude palm kernel oil). Perusahaan ini menghadapi tantangan dalam meningkatkan Organizational Citizenship Behavior (OCB) karyawan. Indikasi penurunan OCB terlihat dari melemahnya semangat kerja sukarela, kurangnya inisiatif, dan menurunnya loyalitas terhadap organisasi. Salah satu penyebabnya adalah budaya organisasi yang belum sepenuhnya mencerminkan nilai kerja sama dan tanggung jawab. Selain itu, ketidakseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi (work life balance) juga berdampak negatif pada kontribusi karyawan di luar tugas formal. Di sisi lain, etos kerja diduga berperan sebagai variabel moderasi yang memperkuat atau memperlemah pengaruh budaya organisasi dan work life balance terhadap OCB. Etos kerja yang tinggi memungkinkan karyawan tetap menunjukkan perilaku positif meski dalam kondisi kerja yang menantang. Penelitian ini melibatkan seluruh karyawan tetap yang berjumlah 36 orang menggunakan sampel jenuh. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linear berganda, termasuk uji moderasi etos kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi dan work life balance berpengaruh signifikan terhadap OCB. Selain itu, etos kerja terbukti memoderasi hubungan antara kedua variabel tersebut dengan OCB.</li> </ol>2025-10-21T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Wilbert Tanasha, Syawaluddin Syawaluddin, Yusuf Taufikhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9492Strategi Pelestarian Kearifan Lokal Nagekeo melalui Dialog Budaya di Era Modernisasi2025-10-26T08:48:56+00:00Klemens Meremonfoort21@gmail.com<p>Modernisasi yang semakin pesat telah membawa dampak signifikan terhadap perubahan sosial dan budaya di Kabupaten Nagekeo, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Arus globalisasi dan penetrasi teknologi informasi memengaruhi pola pikir, gaya hidup, serta sistem nilai masyarakat, yang secara perlahan menggeser peran kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi pelestarian kearifan lokal melalui pendekatan dialog budaya sebagai instrumen penghubung antargenerasi dan antarkomunitas. Metode penelitian yang digunakan adalah <em>literature review</em> terhadap berbagai publikasi ilmiah, laporan kebijakan, serta dokumentasi komunitas periode 2020–2025. Hasil kajian menunjukkan bahwa dialog budaya dapat berfungsi sebagai mekanisme komunikasi partisipatif yang memperkuat pemahaman lintas generasi, memperbarui praktik budaya sesuai konteks modern, dan mengurangi risiko erosi nilai-nilai lokal. Strategi pelestarian yang efektif melibatkan integrasi antara pendidikan berbasis budaya, kolaborasi pemerintah dan masyarakat, serta pemanfaatan media digital untuk dokumentasi dan promosi kearifan lokal. Dengan mengedepankan dialog yang terbuka dan inklusif, masyarakat Nagekeo dapat mempertahankan identitas budayanya sekaligus beradaptasi secara kreatif terhadap perubahan zaman.</p>2025-10-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Klemens Merehttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9491Dialog Budaya Sebagai Upaya Pelestarian Keberagaman Budaya Nagekeo di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur2025-10-26T09:06:29+00:00Klemens Meremonfoort21@gmail.com<p style="text-align: justify; tab-stops: 14.2pt;"><span style="font-family: 'Cambria','serif';">Dialog Budaya sebagai Upaya Pelestarian Keberagaman Budaya Nagekeo di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur merupakan kajian yang menelaah peran dialog antarpelaku budaya—termasuk tokoh adat, generasi muda, pemerintah daerah, dan pelaku pariwisata—dalam mempertahankan, merevitalisasi, dan mentransformasikan praktik budaya lokal. Artikel ini menggunakan metode literature review terhadap publikasi 2020–2025, mencakup jurnal, prosiding, laporan komunitas, dokumen kebijakan lokal, dan sumber daring. Analisis tematik mengidentifikasi variasi bentuk dialog budaya berupa ritual kolektif, forum lintas generasi, workshop kapasitas, kolaborasi pendidikan, serta kemitraan antara komunitas dan sektor pariwisata. Temuan menunjukkan dialog yang inklusif memperkuat kesadaran identitas, memfasilitasi transfer pengetahuan antargenerasi, dan membuka peluang ekonomi kreatif berbasis budaya. Kendala utama meliputi tekanan modernisasi, risiko komodifikasi, keterbatasan sumber daya, dan ketimpangan akses partisipasi. Berdasarkan sintesis literatur, artikel ini merekomendasikan strategi pelestarian yang menggabungkan pendekatan partisipatif, kebijakan pro-komunitas, integrasi pendidikan budaya formal dan informal, serta pengelolaan pariwisata yang menghormati nilai lokal. Penelitian ini diharapkan menjadi rujukan bagi pembuat kebijakan, peneliti, dan praktisi budaya dalam merancang program pelestarian yang kontekstual, berkelanjutan, dan memperkuat kapasitas komunitas lokal, serta mendorong dialog antarpemangku kepentingan terus-menerus. Berkelanjutan.</span></p>2025-10-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Klemens Merehttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9367Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Perilaku Tenaga Kesehatan Dalam Pemilahan Limbah Medis Padat Infeksius dan Noninfeksius di Ruang Bougenville RS Dik Pusdikkes Puskesad TNI AD tahun 20252025-10-09T03:32:47+00:00Putri Rahayu mulyoputrirahayumulyo@gmail.comSonya Dewi Wulandarisonya@gmail.comEnrico Adhitya Rinaldienrico@gmail.com<p style="font-weight: 400;">Tenaga kesehatan berperan besar dalam pengelolaan limbah medis padat karena aktivitas pelayanan kesehatan yang mereka lakukan menjadi sumber utama limbah tersebut. Oleh karenanya, tenaga kesehatan perlu memiliki pengetahuan dan sikap yang baik dalam mengelola limbah. Kesalahan pemilahan limbah infeksius, noninfeksius, dan benda tajam masih ditemukan, terutama saat jumlah pasien dan limbah meningkat sementara pengangkutan sampah ke tempat penampungan sementara belum dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan, perilaku serta hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku tenaga kesehatandalam pemilahan limbah medis padat infeksius dan non infeksius di Ruang Rawat inap. Penelitian ini menggunakan metode studi analitik observasional dengan rancangan cross-sectional. Data dianalisis menggunakan analisis chisquare untuk mengetahui korelasi antara variabel dependen dan independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan dari tenaga kesehatan masih dalam kategori tidak baik begitu pula dengan perilaku tenaga kesehatan masih dalam kategori tidak baik dalam pemilahan limbah medis padat infeksius dan noninfeksius di ruang rawat inap Bougenville RS Dik Pusdikkes Puskesad TNI AD.</p>2025-10-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Putri Rahayu mulyo, Sonya Dewi Wulandari, Enrico Adhitya Rinaldihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9482Analisis Pengaruh Current Ratio (CR), Return On Asset (ROA) Dan Return On Equity (ROE) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia periode 2020-20232025-10-26T09:45:41+00:00Ronie Saputra Lisdiantosundarisuci305@gmail.comMegawati Tribuana T.D. Putrimega@gmail.comHelman Helmanhelman@unprimdn.ac.id<p>Penelitian ini kami lakukan dengan tujuan agar dapat mengetahui pengaruh <em>Current Ratio, Return On Asset, dan Return On Equity </em>terhadap <em>Return Saham </em>pada Manufakur Subsektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia periode 2020-2023. Populasi pada penelitian ini adalah Perusahaan Manufakur Subsektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia periode 2020-2023 sebanyak 29 perusahaan dengan sampel 20 perusahaan dan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Berdasarkan penelitian secara simultan maupun secara parsial menunjukkan bahwa <em>Current Ratio, Return On Asset, dan Return On Equity </em>tidak berpengaruh dan tidak tersignifikan terhadap <em>Return Saham</em>.</p>2025-10-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Ronie Saputra Lisdianto, Megawati Tribuana T.D. Putri, Helman Helmanhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9460Pengaruh Organizational Commitment dan Work Environment Terhadap Organizational Citizenship Behavior For The Environment Pada Perusahaan Daun Kelor Sumenep2025-10-22T04:57:19+00:00Rohmatul Putri Choirohrohmatulchoiroh@gmail.comZainiyatul Afifahzaini@Gmail.comMiftahul Jannahmiftahul@Gmail.com<p>Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan isu keberlanjutan, peran karyawan dalam perilaku pro-lingkungan di tempat kerja menjadi krusial. <em>Organizational citizenship behavior for the environment</em> menggambarkan tindakan sukarela karyawan yang melampaui tugas formal mereka untuk berkontribusi pada perlindungan lingkungan. Namun <em>Organizational citizenship behavior for the environment pada karyawan tidak </em>berjalan begitu saja ada faktor yang mempengaruhinya sehingga adanya<em> organizational commitmen dan work environment </em>dalam penelitian ini akan dilakukan uji untuk melihat pengaruhnya<em>. </em>Studi ini mengadopsi pendekatan kuantitatif dengan dengan metode survei yang berbasis kuesioner untuk memperoleh data primer. Populasi dari penelitian ini adalah karyawan dari perusahaan daun kelor di Sumenep. Sebanyak 40 responden dipilih berdasarkan teori Hair & Rangle dengan teknik <em>simple random sampling</em>. Data yang telah terkumpul dianalisis secara komprehensif menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa <em>organizational commitmen dan work environment </em>berpengaruh secara signifikan terhadap <em>Organizational citizenship behavior for the environment</em>. Penelitian ini dapat memberikan panduan bagi manajemen perusahaan daun kelor di Sumenep atau industri sejenis dalam merumuskan dan mengimplementasikan kebijakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berorientasi lingkungan.</p>2025-10-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Rohmatul Putri Choiroh, Zainiyatul Afifah, Miftahul Jannahhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9468Between Home and Office: Exploring Generational Differences in Work Life Balance and Employee Performance in Hybrid Organizations2025-10-22T04:55:58+00:00Zainiyatul Afifahzainiyatul.afifah@trunojoyo.ac.idAchmad Rizal Nurhudazainiyatul.afifah@trunojoyo.ac.id<p>Work life balance (WLB) menjadi tantangan utama di era kerja fleksibel, terutama ketika batas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi semakin kabur. Penelitian ini bertujuan menggali pengalaman karyawan dalam menyeimbangkan peran kerja–keluarga serta implikasinya terhadap kinerja, dengan menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan lima karyawan dari berbagai generasi di sebuah perusahaan jasa keuangan di Indonesia yang menerapkan sistem kerja hybrid, dengan jumlah partisipan ditentukan hingga mencapai titik jenuh data (<em>data saturation</em>). Analisis tematik digunakan untuk mengidentifikasi pola pengalaman yang berulang. Hasil menunjukkan bahwa fleksibilitas kerja memberikan manfaat signifikan bagi karyawan dengan tanggungan keluarga, meskipun rentan terhadap konflik peran ketika dukungan domestik dan organisasi terbatas. Perbedaan generasional juga muncul: generasi Z lebih tegas menetapkan batas kerja–pribadi, sedangkan generasi Milenial lebih rentan terhadap burnout akibat tumpang tindih peran. Dukungan supervisor, kebijakan hybrid berbasis tugas, dan pelatihan manajemen waktu terbukti menjadi faktor kunci dalam menjaga produktivitas dan keterlibatan karyawan. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan teori WLB dengan menyoroti dimensi tahap kehidupan (<em>life-stage</em>) dan konsistensi implementasi kebijakan (<em>implementation fidelity</em>), serta secara praktis memberikan rekomendasi bagi organisasi untuk merancang kebijakan MSDM yang adaptif, suportif, dan berkelanjutan di konteks negara berkembang</p>2025-10-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Zainiyatul Afifah, Achmad Rizal Nurhudahttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9325Pengaruh Literasi Keuangan dan Gaya Hidup Konsumtif terhadap Kesejahteraan Keuangan dengan Self Control sebagai Variabel Moderasi (Studi pada Pegawai Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan)2025-10-27T02:29:43+00:00Yeyen Guntirayeyenguntira70596@gmail.comHerma Wiharnoyeyenguntira70596@gmail.comDede Djuniardiyeyenguntira70596@gmail.com<p>Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui Pengaruh <em>Literasi keuangan</em> Dan Gaya hidup konsumtif Terhadap Kesejahteraan keuangan Dengan Self control Sebagai Variabel Moderasi. Penelitian menggunakan metoda survey, dengan pendekatan analisis deskriptif kuantitatif. Populasi yang akan digunakan sebagai penelitian adalah Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan yang berjumlah 200 pegawai, sampel dalam penelitian ini adalah sample total atau seluruh anggota populasi. Hal ini dikarenakan penelitian yang dilakukan merupakan penelitian sensus di mana metode ini berlaku jika anggota populasi relatif kecil atau mudah dijangkau. Jadi sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Dinas Perhubungan yang berjumlah 200 responden. Data dianalisis dengan analisis MRA. Hasil penelitian menunjukan Literasi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kesejahteraan keuangan. Gaya hidup konsumtif berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kesejahteraan keuangan. Self control berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kesejahteraan keuangan. Self control memoderasi pengaruh literasi keuangan terhadap Kesejahteraan keuangan. Artinya Self control berperan dalam memperkuat pengaruh literasi keuangan terhadap Kesejahteraan keuangan. Self control memoderasi pengaruh Gaya hidup konsumtif terhadap Kesejahteraan keuangan. Artinya Self control berperan dalam memperkuat pengaruh Gaya hidup konsumtif terhadap Kesejahteraan keuangan.</p>2025-10-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Yeyen Guntira, Herma Wiharno, Dede Djuniardihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9337Comprehensive Security in a Multipolar Indo-Pacific: ASEAN’s Balancing Act under Malaysia’s Leadership2025-10-27T02:51:45+00:00Kurniawan Firmuzi Syarifuddinkurniawansyarifuddin@gmail.comRodon PedrasonRodonpedrason65@gmail.comJonni Mahrozajonni.mahroza@idu.ac.idSusilo Adi Purwantorosusiloadip189@gmail.com<p>As the Indo-Pacific region undergoes profound geopolitical transformation marked by multipolar rivalries and non-traditional security threats, ASEAN faces a critical moment in redefining its role as a normative and functional convener of regional security governance. This article examines how Malaysia’s 2025 chairmanship of the ASEAN Defence Ministers’ Meeting (ADMM) presents a strategic opportunity to recalibrate ASEAN’s defence mechanisms and reinforce its centrality. By advancing the ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) through integrative maritime and cyber initiatives, and expanding normative engagement with actors such as the Pacific Islands Forum and the Indian Ocean Rim Association, Malaysia can help operationalise ASEAN’s comprehensive security agenda. The analysis highlights internal challenges—including divergent threat perceptions and capacity gaps—and external pressures from great power competition that risk undermining ASEAN’s cohesion. Drawing on Regional Security Complex Theory, security community theory, and ASEAN’s diplomatic culture, the study argues that institutional evolution does not require abandoning ASEAN’s foundational principles but rather adapting them for contemporary governance. The findings underscore the importance of strategic autonomy, inclusive cooperation, and normative clarity in shaping a resilient and adaptive regional security architecture. Ultimately, Malaysia’s chairmanship should be understood as a moment of normative leadership that can consolidate ASEAN’s credibility and enhance its strategic role in moderating competition, managing risks, and fostering stability in a complex and uncertain Indo-Pacific order.</p>2025-10-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Kurniawan Firmuzi Syarifuddin, Rodon Pedrason, Jonni Mahroza, Susilo Adi Purwantorohttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9322Pengaruh Work family conflict Terhadap Turnover intention Dengan Dimediasi Employee engagement Pada Pegawai Bank Nagari Cabang Utama Padang2025-10-27T03:36:03+00:00Nursahada Siregarnursahadasiregar11@gmail.comYuki Fitriayuki@Gmail.com<p style="font-weight: 400;">Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan dan menganalisis pengaruh <em>work family conflict </em>dan <em>employee engagement</em> terhadap <em>turnover intention</em>, serta membuktikan secara empiris apakah <em>employee engagement </em>mampu memediasi hubungan antara <em>work family conflict </em>dengan<em>turnover intention</em>. Penelitian dilakukan pada 154 orang pegawai Bank Nagari Cabang Utama Padang. Pengumpulan data dilakukan dengan survei, melalui penyebaran kuesioner secara langsung. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis jalur (<em>Path Analysis</em>). Sesuai dengan hasil pengujian hipotesis ditemukan <em>work family conflict </em>mendorong semakin kuatnya <em>turnover intention</em>, selain <em>work family conflict </em>yang dirasakan pegawai menurunkan <em>employee engagement</em> yang mereka rasakan. Pada uraian hasil juga ditemukan <em>employee engagement</em> yang semakin kuat akan <em>menurunkan turnover intention</em>, selain itu pada hasil pengujian pengaruh tidak langsung ditemukan <em>employee engagement</em>mampu memediasi hubungan antara <em>work family conflict </em>dengan <em>turnover intention</em> pada pegawai Bank Nagari Cabang Utama Padang.</p>2025-10-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Nursahada Siregar, Yuki Fitriahttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9501Analisis Faktor Faktor yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Industri Mikro dan Kecil Di Provinsi Jawa Tengah2025-10-29T10:33:28+00:00Thomas Daky Azis Putra Adi Pratamathomasdaky91@gmail.com<p>Tenaga kerja merupakan elemen krusial bagi keberhasilan suatu industri, sekaligus menjadi indikator rendahnya tingkat pengangguran di suatu wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh jumlah perusahaan sektor industri mikro dan kecil, Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terhadap penyerapan tenaga kerja di sektor mikro dan kecil pada 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah selama periode 2018–2022. Analisis dilakukan menggunakan regresi data panel dengan model <em>Fixed Effects Model</em> (FEM) yang terpilih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah perusahaan industri mikro dan kecil serta IPM memiliki pengaruh positif terhadap penyerapan tenaga kerja, sementara UMK berdampak negatif. Sebaliknya, PDRB tidak menunjukkan pengaruh signifikan terhadap jumlah tenaga kerja. Temuan ini menekankan perlunya intervensi pemerintah daerah berupa peningkatan akses pembiayaan, pelatihan kewirausahaan, dan digitalisasi proses produksi untuk memperluas kesempatan kerja di sektor industri mikro dan kecil.</p>2025-10-29T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Thomas Daky Azis Putra Adi Pratamahttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9499Implementasi Kebijakan Penanggulangan Kemiskinan di Kemantren Gondomanan2025-10-29T13:13:54+00:00Cahya Wijayantamaserdi19@gmail.comSugiyanto Sugiyantosugi@Gmail.com<p>Penelitian ini menganalisis implementasi kebijakan penanggulangan kemiskinan di Kemantren Gondomanan, Kota Yogyakarta, dengan kerangka <em>policy output</em> dan <em>policy outcomes</em>. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, dengan analisis model interaktif Miles & Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program seperti PKH dan BST berkontribusi dalam menekan kemiskinan melalui peningkatan akses pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial. Dari sisi output, cakupan program cukup luas, namun masih ditemukan bias sasaran akibat akurasi DTKS yang rendah, keterbatasan akses, serta dominasi bantuan konsumtif. Sementara itu, outcome awal memperlihatkan dampak positif, seperti meningkatnya partisipasi sekolah dan pemanfaatan layanan kesehatan, meski persoalan struktural seperti keterbatasan lapangan kerja dan ketimpangan pendapatan belum teratasi.</p>2025-10-29T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Cahya Wijayanta, Sugiyanto Sugiyantohttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9211Pengaruh Budaya Kerja Dan Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Motivasi Kerja Sebagai Variabel Mediasi di PT. PLN MCTN2025-10-29T14:02:42+00:00Pahala Silaensilaen673@gmail.comHeffi Christya Rahayuheffirahayu@upp.ac.idZulkifli Sultanzulkifli_sultan@ecampus.ut.ac.id<p>Penelitian ini menyelidiki pengaruh budaya kerja, kompetensi, dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan di PT Mandau Cipta Tenaga Nusantara (PT MCTN) selama restrukturisasi organisasinya pada bulan Agustus 2021. Sebelumnya diklasifikasikan sebagai Perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) yang dimiliki oleh Chevron Standard Limited (CSL), PT MCTN diintegrasikan ke dalam PT PLN (Persero) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Perubahan ini mengharuskan karyawan untuk menyesuaikan pola pikir, perilaku, dan rutinitas mereka dengan lingkungan manajemen yang baru. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana budaya kerja dan kompetensi memengaruhi kinerja karyawan, dengan motivasi kerja bertindak sebagai faktor mediasi yang dapat memperkuat hubungan ini. Pengumpulan data dilakukan melalui survei dengan menggunakan skala Likert lima poin yang melibatkan semua karyawan, dan data dianalisis menggunakan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya kerja dan kompetensi secara signifikan memengaruhi motivasi kerja dan kinerja karyawan. Budaya kerja yang mendukung dan positif meningkatkan motivasi, yang selanjutnya meningkatkan kinerja karyawan. Lebih lanjut, kompetensi karyawan, termasuk keterampilan teknis dan sifat-sifat perilaku, memainkan peran penting dalam memotivasi karyawan dan meningkatkan kinerja. Motivasi kerja ditemukan memediasi sebagian hubungan antara lingkungan kerja, kompetensi, dan kinerja karyawan. Temuan ini menyoroti pentingnya bagi organisasi untuk mengembangkan budaya kerja yang adaptif, berinvestasi dalam keterampilan karyawan, dan menumbuhkan motivasi intrinsik untuk mempertahankan tingkat kinerja yang tinggi. Menyelaraskan strategi budaya dengan kebijakan SDM, seperti pelatihan yang terarah dan sistem penghargaan, dapat meningkatkan kinerja karyawan selama masa perubahan organisasi.</p>2025-10-29T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Pahala Silaen, Heffi Christya Rahayu, Zulkifli Sultanhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9515Analisis Peran Lembaga Adat dalam Fasilitasi Dialog Budaya di Nagekeo, Flores2025-10-31T02:00:22+00:00Klemens Meremonfoort21@gmail.com<p>Lembaga adat di Nagekeo, Flores, memiliki peran penting dalam menjaga harmoni sosial dan identitas budaya di tengah arus modernisasi yang pesat. Kajian literatur ini menelaah peran lembaga adat dalam memfasilitasi dialog budaya dan penyelesaian konflik di tingkat komunitas lokal. Berdasarkan berbagai penelitian tentang tata kelola budaya, kohesi sosial, dan praktik mediasi tradisional, ditemukan bahwa pemimpin adat berperan sebagai mediator, pendidik, sekaligus penjaga nilai-nilai budaya. Lembaga adat terbukti mampu menjembatani kesenjangan antargenerasi dan antar-etnis melalui integrasi norma tradisional dengan sistem pemerintahan modern. Selain itu, peran fasilitatif mereka memperkuat kearifan lokal sebagai mekanisme pembangunan perdamaian yang berkelanjutan. Namun, tantangan seperti menurunnya partisipasi generasi muda, intervensi politik, dan pergeseran nilai menuntut strategi adaptif agar lembaga adat tetap relevan. Penguatan kapasitas kelembagaan dan transfer pengetahuan antargenerasi menjadi kunci dalam menjaga warisan budaya hidup Nagekeo sekaligus mendorong dialog budaya yang inklusif.</p>2025-10-31T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Klemens Merehttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9516Pengaruh Pengembangan Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Pegawai Melalui Semangat Kerja Sebagai Variabel Mediasi Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Maluku2025-10-31T05:31:22+00:00Ferdy Leuheryferdyleuhery12@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan transformasional dan kompetensi kerja terhadap kinerja karyawan, dengan motivasi kerja sebagai variabel mediasi, pada Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Kota Ambon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan metode <em>non-probability sampling </em>dengan pendekatan sensus pada seluruh karyawan, kecuali pimpinan dan kepala divisi, sehingga diperoleh sampel sebanyak 67 responden. Metode analisis data yang digunakan adalah PLS-SEM dengan bantuan <em>software </em>SmartPLS 3yang terdiri atas analisis model pengukuran (outer model) dan model struktural (inner model) untuk menguji validitas, reliabilitas, dan hubungan antar variabel laten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja namun berpengaruh tidak signifikan namun positif terhadap kinerja karyawan. Kompetensi kerja juga terbukti memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja namun positif dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan. Motivasi kerja sendiri memiliki pengaruh positif dansignifikan terhadap kinerja. Lebih lanjut, motivasi kerja terbukti mampu memediasi secara signifikan hubungan antara gaya kepemimpinan transformasional terhadap kinerja, serta hubungan antara kompetensi kerja terhadap kinerja.</p>2025-10-31T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Ferdy Leuheryhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9522Pengaruh Solvabilitas, Efisiensi, dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan: Kinerja Perusahaan sebagai Variabel Mediasi (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Sektor Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019–2022)2025-11-02T04:16:37+00:00Dziki Davin Trimeidiyarobidzikidavin28@gmail.comTriyono Triyonotri280@ums.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh solvabilitas, efisiensi, dan ukuran perusahaan terhadap kinerja dan nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur sektor konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2019–2022. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan paradigma positivisme dan analisis statistik menggunakan regresi linier berganda serta analisis jalur (path analysis). Sampel ditentukan melalui teknik purposive sampling berdasarkan kriteria kelengkapan laporan keuangan dan ketersediaan data variabel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa solvabilitas, efisiensi, dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap kinerja dan nilai perusahaan. Selain itu, kinerja perusahaan terbukti berpengaruh negatif terhadap nilai perusahaan serta memediasi hubungan antara solvabilitas dan ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan, tetapi tidak memediasi hubungan antara efisiensi dan nilai perusahaan. Temuan ini mengindikasikan bahwa pengelolaan keuangan yang efektif, efisiensi operasional, serta skala perusahaan berperan penting dalam meningkatkan kinerja dan persepsi nilai perusahaan di pasar modal Indonesia.</p>2025-11-02T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Dziki Davin Trimeidiyarobi, Triyono Triyonohttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9536Peran Digitalisasi Aplikasi Mobile JKN Terhadap Angka Harapan Hidup Masyarakat2025-11-02T13:24:02+00:00Hesa Putra AfandiPutrahesa35@gmail.comDidit Purnomodp274@ums.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh digitalisasi dan kebijakan fiskal terhadap angka harapan hidup (AHH) di kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah selama periode 2021–2023. Tiga variabel utama yang digunakan yaitu pengguna aplikasi Mobile JKN, belanja pemerintah, dan akses internet. Metode yang digunakan adalah analisis regresi data panel dengan pendekatan <em>Fixed Effect Model</em> (FEM), yang dipilih berdasarkan hasil Uji Chow dan Uji Hausman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan ketiga variabel berpengaruh signifikan terhadap AHH, dengan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,2606. Secara parsial, akses internet berpengaruh positif signifikan terhadap AHH, sedangkan belanja pemerintah berpengaruh negatif signifikan, dan pengguna aplikasi Mobile JKN tidak berpengaruh signifikan. Temuan ini mengindikasikan bahwa perluasan infrastruktur digital dapat memperkuat akses layanan kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, sementara efektivitas belanja publik perlu ditingkatkan melalui pengelolaan yang lebih tepat sasaran. Penelitian ini menegaskan pentingnya sinergi antara transformasi digital, kebijakan fiskal yang efisien, serta peningkatan literasi kesehatan untuk mewujudkan pembangunan kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan.</p>2025-11-02T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Hesa Putra Afandi, Didit Purnomohttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9494Penerapan Metode Naive Bayes Untuk Klarifikasi Keluhan Pengguna Aplikasi MyTelkomsel2025-10-26T10:02:11+00:00Glori Yani Hutabaratgloryyeni1912@gmail.comSintaria Sembiringsintaria.sembiring@unai.edu<p>Menganalisis keluhan pengguna terhadap aplikasi MyTelkomsel dengan menggunakan metode Naive Bayes sebagai model klasifikasi teks adalah tujuan utama dari penelitian ini. Data yang digunakan berupa 800 ulasan negatif yang kumpulkan dari Google Play Store pada periode 1 Mei hingga 1 September 2025. Proses pengolahan data dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu pembersihan data (cleaning), case folding, normalisasi, stopword removal, tokenisasi, dan stemming. Setelah itu, data direpresentasikan menggunakan metode TF-IDF dan diberi label secara manual berdasarkan isi keluhan yang terkandung dalam ulasan pengguna. Hasil pengujian menunjukkan bahwa algoritma Naïve Bayes mampu melakukan klasifikasi keluhan pengguna dengan akurasi sebesar 78%, precision 54,5%, recall 71,4%, dan F1-score 61,8%. Berdasarkan hasil klasifikasi, kategori masalah layanan menjadi keluhan paling dominan dengan persentase sebesar 36,25%, diikuti oleh kategori harga paket mahal (17,25%) dan fitur aplikasi (9,50%). Hasil ini menunjukkan bahwa sebagian besar pengguna mengalami kendala pada koneksi jaringan, kestabilan aplikasi, serta harga paket yang dinilai terlalu tinggi. Dapat disimpulkan bahwa metode Naïve Bayes efektif digunakan untuk mengidentifikasi dan mengelompokkan keluhan pengguna aplikasi MyTelkomsel. Temuan penelitian ini diharapkan dapat membantu pengembang aplikasi dan pihak Telkomsel dalam memahami fokus utama permasalahan pengguna serta menjadi dasar dalam peningkatan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan.</p>2025-11-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Glori Yani Hutabarat, Sintaria Sembiringhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9537Pengaruh Tiktok FYP, Tiktok Live, dan Tiktok Afiliasi Terhadap Keputusan Pembelian Di Tiktok Shop (Studi Kasus Pada Masyarakat Medan)2025-11-02T14:28:10+00:00Violine Vania Govertvioline@gmail.comMangasi Butar Butarmangasi@gmail.comSri Wulandarisri@gmail.comRobinhot Gultomrobin@gmail.com<p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji bagaimana fitur TikTok seperti FYP, Live, dan program Afiliasi memengaruhi keputusan pembelian konsumen pada platform TikTok Shop. Pertumbuhan pesat TikTok sebagai platform social commerce telah mengubah perilaku pembelian konsumen, sehingga penting untuk memahami bagaimana fitur-fiturnya memengaruhi pengambilan keputusan konsumen. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif melalui desain penelitian kausal, studi ini mengumpulkan data dari 100 pengguna TikTok yang telah melakukan aktivitas pembelian di TikTok Shop. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TikTok FYP berkontribusi positif terhadap pilihan pembelian konsumen, karena seringnya produk muncul di FYP mendorong minat beli. TikTok Live juga secara signifikan memengaruhi keputusan pembelian dengan memberikan interaksi langsung antara penjual dan konsumen, sehingga meningkatkan kepercayaan melalui demonstrasi produk secara real-time. Selanjutnya, TikTok Afiliasi berpengaruh besar terhadap keputusan pembelian, karena rekomendasi produk dari influencer atau afiliasi dapat menumbuhkan kepercayaan konsumen dan mendorong perilaku membeli. Secara simultan, ketiga variabel independen ini (TikTok FYP, TikTok Live, dan TikTok Afiliasi) bersama-sama memengaruhi keputusan pembelian di TikTok Shop. Nilai adjusted R² sebesar 66,9% menunjukkan bahwa variabel yang diteliti memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap perilaku konsumen, sementara sisanya 33,1% dapat dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini. Berdasarkan temuan ini, para pelaku usaha disarankan untuk mengoptimalkan strategi pemasaran TikTok mereka dengan memanfaatkan eksposur FYP, menggunakan sesi TikTok Live secara efektif, serta berkolaborasi dengan influencer melalui program afiliasi. Peneliti selanjutnya dianjurkan untuk mempertimbangkan aspek seperti kualitas produk, strategi penetapan harga, dan layanan pelanggan untuk lebih memahami perilaku pembelian di TikTok Shop</p>2025-11-02T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Violine Vania Govert, Mangasi Butar Butar, Sri Wulandari, Robinhot Gultomhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9565Pengaruh Experiential Value (Nilai Pengalaman) Terhadap Kepuasan Wisatawan Serta Implikasinya Pada Niat Kunjungan Ulang: Studi Di Pantai Lombang Kabupaten Sumenep2025-11-05T13:02:16+00:00Ramadhan Sakha Abitha Tan220211100195@student.trunojoyo.ac.idNurita Andrianinurita.andriani@trunojoyo.ac.id<p>Sektor pariwisata menjadi salah satu penggerak ekonomi nasional dan semakin berorientasi pada <em>experiential value</em> sebagai determinan utama kepuasan dan loyalitas wisatawan. Pantai Lombang di Kabupaten Sumenep merupakan destinasi berpotensi tinggi namun menghadapi tantangan berupa rendahnya kunjungan ulang akibat keterbatasan fasilitas, aksesibilitas, dan pengelolaan pengalaman wisata. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh <em>experiential value</em> terhadap kepuasan wisatawan serta implikasinya pada niat kunjungan ulang. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik <em>Partial Least Squares–Structural Equation Modeling</em> (PLS-SEM) melalui SmartPLS 4.1. Sampel penelitian berjumlah 100 responden yang ditentukan menggunakan rumus Lemeshow dan diperoleh melalui penyebaran kuesioner berskala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa <em>experiential value</em> berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan wisatawan, dan kepuasan berpengaruh signifikan terhadap niat kunjungan ulang. Selain itu, <em>experiential value</em> juga berpengaruh langsung secara signifikan terhadap niat kunjungan ulang, serta secara tidak langsung melalui kepuasan sebagai variabel mediasi. Kesimpulan penelitian menegaskan pentingnya meningkatkan kualitas pengalaman wisata melalui perbaikan fasilitas, inovasi atraksi, pelayanan yang responsif, serta pemanfaatan teknologi digital untuk memperkuat kepuasan dan loyalitas wisatawan. Penelitian ini memberikan implikasi teoretis dan praktis bagi pengembangan destinasi berbasis pengalaman, dengan rekomendasi bagi penelitian selanjutnya untuk mengeksplorasi variabel tambahan seperti citra destinasi, aksesibilitas, dan promosi.</p>2025-11-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Ramadhan Sakha Abitha Tan, Nurita Andrianihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9569Pengaruh Return On Assets (ROA) dan Earnings Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Dengan Kebijakan Dividen Sebagai Variabel Mediasi2025-11-06T13:24:56+00:00Syahwa Anggia Setyawatisyahwaanggiya@gmail.comWuryaningsih Dwi Lestariwld126@ums.ac.id<p>Studi ini menelaah dampak ROA dan EPS pada harga saham dengan kebijakan dividen sebagai mediator. Dari 45 perusahaan subsektor perbankan di BEI (2020–2023), 13 entitas dipilih secara purposive. Menggunakan regresi panel dan path analysis di EViews 12, ditemukan: (1) ROA berpengaruh negatif tapi tidak signifikan terhadap kebijakan dividen; (2) EPS memberikan dampak negatif serta signifikan pada kebijakan dividen; (3) ROA memberikan dampak negatif serta signifikan pada harga saham; (4) EPS menyebabkan pengaruh positif serta signifikan pada harga saham; (5) kebijakan dividen menyebabkan pengaruh positif namun tidak signifikan terhadap harga saham; dan (6) mediasi kebijakan dividen untuk kedua variabel (ROA dan EPS) menghasilkan efek negatif yang tidak signifikan.</p>2025-11-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Syahwa Anggia Setyawati, Wuryaningsih Dwi Lestarihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9544Pengaruh Penerapan Strategi Manajemen SDM Dan Inovasi Produk Terhadap Daya Saing Ekosistem Fesyen Daerah: Studi Pada Kabupaten Sampang2025-11-06T14:42:10+00:00Ramadhan Ridho Fadlulloh Iswandi220211100130@student.trunojoyo.ac.idS Anugrahini Irawatianugrahini.irawati@trunojoyo.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh strategi manajemen sumber daya manusia dan inovasi produk terhadap daya saing ekosistem fesyen daerah pada pengrajin batik di Kabupaten Sampang. Fenomena rendahnya daya saing batik Sampang dibandingkan daerah lain di Madura diduga dipengaruhi oleh lemahnya strategi pengembangan SDM serta terbatasnya inovasi produk. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif inferensial dengan pendekatan <em>Partial Least Square–Structural Equation Modeling</em> (<em>PLS-SEM</em>) menggunakan perangkat lunak <em>SmartPLS 4</em>. Data primer dikumpulkan melalui kuesioner, observasi, dan wawancara terhadap 30 responden yang terdiri atas pemilik dan pekerja pengrajin batik di Kabupaten Sampang, yang dipilih menggunakan teknik <em>purposive sampling</em>. Hasil analisis menunjukkan bahwa strategi manajemen SDM berpengaruh positif dan signifikan terhadap daya saing ekosistem fesyen daerah, yang berarti peningkatan kompetensi, pelatihan, serta sistem penghargaan mampu memperkuat keunggulan pengrajin batik. Inovasi produk juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap daya saing, menunjukkan bahwa pembaruan desain, motif, dan teknik produksi meningkatkan nilai tambah serta posisi pasar. Uji simultan menunjukkan bahwa strategi manajemen SDM dan inovasi produk secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap daya saing, dengan inovasi produk menjadi variabel yang paling dominan dalam membentuk keunggulan kompetitif. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa penguatan daya saing ekosistem fesyen lokal tidak dapat dilepaskan dari sinergi antara pengembangan sumber daya manusia dan inovasi produk yang berkelanjutan. Implikasi praktis penelitian ini diharapkan menjadi dasar bagi pemerintah daerah dan pelaku UMKM batik untuk merumuskan strategi pengembangan SDM dan inovasi kreatif dalam memperkuat daya saing berbasis potensi lokal.</p>2025-11-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Ramadhan Ridho Fadlulloh Iswandi, S Anugrahini Irawatihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9580An Analysis Of The Influence Of Employer Branding And Digital Hiring On Social Media Platforms On Generation Z's Job Intention, Using Reputation As A Mediator2025-11-08T10:06:06+00:00Auliya Nailul Munananila571@gmail.comIrmawati Irmawatiirm254@ums.ac.id<p><em>This research investigates how employer branding and digital hiring influence Generation Z’s intention to apply for jobs in the Solo Raya region, with corporate reputation acting as a mediating factor. The swift progression of digital technology has prompted organizations to adjust their recruitment approaches by enhancing their image and credibility via social media platforms. Being digital natives, Generation Z individuals often assess a company’s trustworthiness and reputation before submitting job applications. This study utilized a quantitative design, collecting data through an online questionnaire administered to 199 Generation Z participants in the Solo Raya area, selected using purposive sampling. The data were examined using Structural Equation Modeling (SEM) with Partial Least Squares (PLS), facilitated by SmartPLS software. The results reveal that both employer branding and digital hiring significantly and positively impact corporate reputation as well as Generation Z’s intention to apply for jobs. Nevertheless, corporate reputation does not mediate the effect of employer branding on job application intention. Conversely, it partially mediates the relationship between digital hiring and job application intention. These findings imply that cultivating a strong corporate reputation can amplify the impact of digital recruitment strategies in attracting young job seekers.</em></p>2025-11-08T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Auliya Nailul Muna, Irmawati Irmawatihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9577Implementasi Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Daya Saing Brownies Bite Sugarglu.Baked2025-11-08T10:34:56+00:00Alicya Dhieta Puri Pramesthialicyapramesthi@gmail.comSiti Fatimah Nurhayatisfn197@ums.ac.id<p>Tingginya persaingan di industri kuliner menuntut pelaku UMKM untuk memiliki strategi pemasaran yang efektif guna meningkatkan daya saing. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran yang diterapkan oleh Brownies Bite SugarGlu.Baked dalam memperkuat posisinya di pasar. Penelitian ini dianalisis menggunakan kombinasi bauran pemasaran 7P dan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SugarGlu.Baked telah menerapkan strategi pemasaran melalui produk yang inovatif, harga kompetitif, promosi digital aktif, serta saluran distribusi online dan kemitraan lokal. Melalui analisis SWOT, dirumuskan strategi penguatan keunggulan seperti bundling produk, promosi musiman, dan inovasi rasa, serta strategi mengatasi kelemahan melalui pelatihan digital marketing dan perluasan kapasitas produksi. Penerapan strategi ini terbukti mendukung peningkatan visibilitas dan daya tarik konsumen terhadap produk SugarGlu.Baked. Studi ini memberikan kontribusi bagi pengembangan praktik pemasaran UMKM, khususnya dalam merancang strategi yang sesuai dengan kondisi internal dan eksternal bisnis. Pendekatan terpadu antara 7P dan SWOT mampu menjadi dasar perumusan strategi adaptif yang relevan di era persaingan bisnis yang dinamis.</p>2025-11-08T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Alicya Dhieta Puri Pramesthi, Siti Fatimah Nurhayatihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9556Strategi Pengembangan Produk Unggulan Desa Berbasis One Village One Product (OVOP) Melalui Kolaborasi Pentahelix Di Kabupaten Rote Ndao2025-11-08T10:59:01+00:00I Komang Arthanakomang.arthana@staf.undana.ac.idViktorianus Mahendra Da Lopezviktorianus.da.lopez@staf.undana.ac.idNi Putu Nursianiniputu.nursiani@staf.undana.ac.idYonas Ferdinand Riwuyonas.riwu@staf.undana.ac.idJuendiny Chrisna Ekasarijuendiny.tualaka@staf.undana.ac.id<p>Kabupaten Rote Ndao merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang memiliki peluang untuk pengembangan potensi lokal. Fenomena ini menuntut adanya strategi pembangunan yang tepat untuk memastikan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Namun, setelah beberapa tahun berlalu, masih diperlukan upaya untuk mengidentifikasi dan mengoptimalkan potensi yang dimiliki oleh masing-masing desa tersebut. Dalam hal ini, perlu adanya eksplorasi lebih jauh serta mengembangkan potensi yang dimiliki Kabupaten Rote Ndao, terutama dalam konteks pembangunan ekonomi berbasis lokal. Salah satu pendekatan yang dinilai efektif untuk mengoptimalkan potensi desa adalah melalui konsep <em>One Village One Product</em> (OVOP). Konsep ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengembangkan satu produk unggulan di setiap desa yang memiliki nilai ekonomi, budaya, atau sumber daya alam yang khas. Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan kolaborasi multipihak yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan. Di sinilah model analisis <em>Pentahelix</em> menjadi positioning yang relevan. <em>Pentahelix </em>adalah kerangka kolaborasi yang melibatkan lima elemen utama, yaitu pemerintah, akademisi, pelaku bisnis, komunitas, dan media. Kolaborasi ini dirancang untuk menciptakan sinergi dalam mengidentifikasi, mengembangkan, dan mempromosikan produk unggulan desa. Hasil penelitian ini meliputi produk unggulan Kabupaten Rote Ndao, publikasi jurnal ilmiah internasional bereputasi, dan satu artikel pada media massa cetak/elektronik.</p>2025-11-08T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 I Komang Arthana, Viktorianus Mahendra Da Lopez, Ni Putu Nursiani, Yonas Ferdinand Riwu, Juendiny Chrisna Ekasarihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9575Pengaruh Pengelolaan Sumber Daya Manusia Dan Inovasi Desain Terhadap Daya Saing Industri Batik Melalui Kepuasan Pengguna Di Kabupaten Sampang2025-11-08T12:19:07+00:00Deva Ekasanidevaekasani1@gmail.comS. Anugrahini Irawatianugrahini.irawati@trunojoyo.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengelolaan sumber daya manusia (SDM) dan inovasi desain terhadap daya saing industri batik melalui kepuasan pengguna di Kabupaten Sampang. Industri batik Sampang memiliki potensi budaya yang kuat, namun menghadapi tantangan dalam meningkatkan daya saing di tengah persaingan industri kreatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksplanatori. Data primer diperoleh melalui kuesioner, wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap 40 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan menggunakan metode <em>Partial Least Square – Structural Equation Modeling</em> (PLS-SEM) dengan bantuan perangkat lunak SmartPLS 4 untuk menguji hubungan langsung maupun tidak langsung antar variabel. Variabel independen dalam penelitian ini adalah pengelolaan SDM dan inovasi desain, variabel dependen adalah daya saing, sedangkan kepuasan pengguna berperan sebagai variabel mediasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan SDM berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pengguna dan daya saing industri batik, serta memiliki pengaruh tidak langsung yang signifikan terhadap daya saing melalui kepuasan pengguna. Inovasi desain berpengaruh positif dan signifikan terhadap daya saing, namun tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna, sehingga tidak terdapat efek mediasi pada hubungan tersebut. Temuan ini mengindikasikan bahwa peningkatan daya saing industri batik Sampang lebih dipengaruhi oleh kualitas pengelolaan SDM dibandingkan inovasi desain yang belum sepenuhnya responsif terhadap preferensi pengguna. Oleh karena itu, strategi pengembangan industri batik di Kabupaten Sampang perlu difokuskan pada peningkatan kompetensi SDM, pelatihan berbasis pasar, dan inovasi desain yang berorientasi pada kepuasan pengguna untuk memperkuat daya saing secara berkelanjutan.</p>2025-11-08T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Deva Ekasani, S. Anugrahini Irawatihttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9586Membangun Desa melalui UMKM: Pengembangan Sumber Daya Manusia melalui Pelatihan Pemasaran Online Produk UMKM2025-11-09T04:51:25+00:00Ferdy Leuheryferdyleuhery12@gmail.comGerrit Mathias Penturypenturygm@gmail.comAgusthina Risambessyrisambessyagusthina68@yahoo.com<p>Transformasi digital membuka peluang peningkatan kinerja Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) desa melalui pemasaran online. Artikel pengabdian ini mendeskripsikan rancangan, pelaksanaan, dan evaluasi program pelatihan pemasaran digital bagi pelaku UMKM desa sebagai strategi pengembangan sumber daya manusia (SDM). Metode pengabdian mengadopsi kerangka ADDIE dan pendekatan community-based empowerment. Kegiatan inti mencakup asesmen kebutuhan, materi literasi digital, kemasan produk & foto, copywriting, pembuatan akun toko/marketplace, konten media sosial, manajemen pelanggan, hingga analitik sederhana. Evaluasi dilakukan dengan pre–post test pengetahuan, penilaian keterampilan berbasis rubrik, dan tindak-lanjut pendampingan.Hasil ringkas (contoh—silakan sesuaikan dengan data lapangan): skor pengetahuan naik dari rerata 46,8 menjadi 78,5; 86% peserta mampu membuat etalase digital (IG/WA Business/Marketplace), dan 64% konsisten memproduksi 2+ konten/minggu selama 4 pekan pascapelatihan. Artikel menyimpulkan bahwa pelatihan berbasis kebutuhan, praktik langsung, dan pendampingan berkelanjutan efektif meningkatkan kapasitas digital UMKM desa dan merekomendasikan model kemitraan perguruan tinggi–pemerintah daerah–komunitas untuk skalabilitas.</p>2025-11-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Ferdy Leuhery, Gerrit Mathias Pentury, Agusthina Risambessyhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9588 Pelatihan dan Trik Literasi Keuangan Digital Bagi Mahasiswa2025-11-10T02:53:46+00:00Fadilla Fadillahaninfadilla423@gmail.comYuliani Yulianiyulianisyapril@unsri.ac.idFransiska Soejonofransiska@ukmc.ac.id<p>Pendidikan tentang pentingnya literasi keuangan seyogianya harus dimiliki oleh mahasiswa. Literasi keuangan merupakan kemampuan individu dalam memahami, mengelola, dan mengambil keputusan yang tepat terkait keuangan pribadi maupun keluarga. Kegiatan pengabdian ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan dan trik pengelaolaan keuangan kepada Masiswa agar mahasiswa dapat mengatur keuangan mereka lebih baik lagi serta sejak dini mempersiapkan investasi. Kegiatan ini dilakukan pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2025 bekerja sama dengan MCG Learning Center. Metode pengabdian adalah cerama, diskusi dan pelatihan. Hasil kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan dan pemahaman mahasiswa tentang literasi keuangan digital hal ini terlihat pada hasil Post test yang bernilai 4 dari nilai pre-test sebelelumnya 3.</p>2025-11-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Fadilla Fadilla, Yuliani Yuliani, Fransiska Soejonohttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9589Pengaruh Harga Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Bengkel Ohara Mobil Medan2025-11-10T14:16:10+00:00Michaell Kok Haramichaellkokhara7788@gmail.comMery Lani Br Purbamichaellkokhara7788@gmail.comElisabet Tambunanmichaellkokhara7788@gmail.comEva Margareth Sarahmichaellkokhara7788@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk pengaruh harga dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan pada Bengkel Ohara Mobil Medan. Bengkel Ohara Mobil Medan merupakan salah satu bengkel yang telah beroperasi cukup lama dan dikenal oleh masyarakat sebagai tempat servis kendaraan dengan berbagai layanan perawatan dan perbaikan. Bengkel ini berusaha menarik pelanggan dengan menawarkan servis berkualitas dan harga yang bersaing. Namun, di tengah ketatnya persaingan, bengkel ini perlu terus berinovasi agar tetap menjadi pilihan utama bagi konsumen di Medan. Dalam beberapa waktu terakhir, Bengkel Ohara Mobil Medan mengalami penurunan tingkat kepuasan pelanggan. Terdapat sejumlah hal yang diketahui memberikan pengaruh terhadap penurunan tersebut seperti diantaranya harga dan kualitas produk. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen dari dari Bengkel Ohara Mobil sebanyak 4.657 konsumen. Dikarenakan oleh jumlah populasi sebanyak 4.657 konsumen, maka teknik penentuan sampel menggunakan sampel jenuh dimana seluruh populasi dalam penelitian akan dijadikan sebagai sampel penelitian sehingga dapat dinyatakan bahwa sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 4.657 responden. Sehubungan jumlah populasi yang digunakan sangat besar maka jumlah populasi akan diperkecil dengan teknik pengambilan sampel <em>purposive sampling</em>. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Harga (X<sub>1</sub>) secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Pelanggan (Y) pada Bengkel Ohara Mobil. Hasil Uji-t juga menunjukkan bahwa Kualitas Pelayanan (X<sub>2</sub>) secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Pelanggan (Y) pada Bengkel Ohara Mobil. Hasil Uji-F menunjukkan bahwa Harga (X<sub>1</sub>) dan Kualitas Pelayanan (X<sub>2</sub>) secara simultan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Pelanggan (Y) pada Bengkel Ohara Mobil.</p>2025-11-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Michaell Kok Hara, Mery Lani Br Purba, Elisabet Tambunan, Eva Margareth Sarahhttps://journal.yrpipku.com/index.php/ceej/article/view/9590Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return On Equity (ROE), Current Ratio (CR), Dan Debt To Equity Ratio (DER) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar Dan Kimia Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-20222025-11-10T14:27:07+00:00Priscillia Handinatapriscilliahandinata@gmail.comRonald Hasudungan Rajagukgukpriscilliahandinata@gmail.comSeptony Benyamin Siahaanpriscilliahandinata@gmail.com<p>Industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia menghadapi berbagai tantangan, seperti fluktuasi harga komoditas, peningkatan biaya produksi, ketidakpastian ekonomi global, dan regulasi lingkungan yang semakin ketat. Kondisi ini berdampak pada penurunan harga saham dan melemahnya permintaan dari sektor hilir. Untuk bertahan, perusahaan dituntut untuk beradaptasi, berinovasi, serta meningkatkan efisiensi operasional. Dalam hal ini, investor memiliki peran penting karena menyediakan modal, mendorong efisiensi, serta meningkatkan daya saing dan pertumbuhan perusahaan. Harga saham menjadi indikator utama dalam pengambilan keputusan investasi karena mencerminkan nilai dan kinerja perusahaan. Beberapa faktor keuangan yang memengaruhi harga saham antara lain Earning Per Share (EPS), Return on Equity (ROE), Current Ratio (CR), dan Debt to Equity Ratio (DER). EPS dan ROE mencerminkan kemampuan perusahaan menghasilkan laba dan menggunakan modal secara efisien, CR menunjukkan kemampuan melunasi kewajiban jangka pendek, sedangkan DER mengindikasikan tingkat ketergantungan pada utang. DER yang tinggi bisa menurunkan minat investor karena menunjukkan risiko keuangan yang tinggi. Penelitian ini menggunakan purposive sampling dari 95 perusahaan sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI periode 2019–2022. Sebanyak 36 perusahaan dikeluarkan karena tidak secara konsisten mempublikasikan laporan keuangan, sehingga jumlah sampel akhir adalah 59 perusahaan dengan total 236 data selama 4 tahun pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa EPS, CR, dan DER berpengaruh signifikan secara parsial terhadap harga saham, sedangkan ROE tidak berpengaruh signifikan secara parsial. Secara simultan, EPS, ROE, CR, dan DER berpengaruh dan signifikan terhadap harga saham.</p>2025-11-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Priscillia Handinata, Ronald Hasudungan Rajagukguk, Septony Benyamin Siahaan