Penerapan Teacherpreneur Pada Guru Produktif Di SMK Di Kabupaten Grobogan Selama Masa Pandemi Covid-19

Authors

  • Zaenul Wafa Universitas An Nuur
  • Etika Dewi Kusumaningtyas Universitas An Nuur
  • Faisal Arkhan Universitas An Nuur

DOI:

https://doi.org/10.37385/msej.v3i6.1086

Keywords:

Guru Profuktif, Teacherpreneur, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Abstract

Guru sekolah kejuruan adalah guru yang mengajar pada sekolah kejuruan yang memiliki kompetensi dan keahlian pedagogis, kepribadian, profesional dan sosial. Guru SMK dikelompokkan menjadi tiga yaitu guru normatif, guru adaptif dan guru produktif. Teacherprenuer memiliki tiga komponen utama yaitu komponen kompetensi, komponen kreatifitas serta komponen efektifitas. Sedangkan kebanyakan guru belum memahami komponen-komponen tersebut sehingga mereka tidak bisa secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran maupun aktualisasi diri yang sesuai dengan profesinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana penerapan teacherpreneur dan apa saja faktor yang mempengaruhi penerapan teacherpreneur pada guru produktif SMK di Kabupaten Grobogan selama masa Pandemi Covid-19. Peneliti memutuskan penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian kualitatif dengan studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kategori level 1 tidak ditemukan pada guru produktif SMK di Kabupaten Grobogan, sedangkan kategori level 2 ditemukan pada subjek G2 sedangkan untuk subjek G1, G3, G4 dan G5 termasuk dalam level 3. Adapun faktor- faktor yang mempengaruhi penerapan teacherpreneur pada guru produktif di Kabupaten Grobogan yaitu faktor internal yang terdiri dari motivasi diri, time management, dan misconception. Sedangkan untuk faktor eksternal terdiri dari sumber daya siswa, lingkungan kerja dan kebijakan pemerintah.

Kata Kunci : Guru Profuktif, Teacherpreneur, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

References

Abdillah, F. (2020). Studi Penerapan Konsep Teacherpreneur pada Guru Produktif di Kota Semarang. Journal of Vocational Education and Automotive Technology, 2(2), 142–151. http://e-journal.ivet.ac.id/index.php/joveat/article/view/1333

Abshor, M. U. (2021). Pendidik Transformatif: antara Disrupsi dan Pandemi Covid-19. Jurnal Intelektual: Jurnal Pendidikan Dan Studi Keislaman, 11(2), 173–186. https://doi.org/10.33367/ji.v11i2.1846

Darmi. (2015). Kompetensi Guru Produktif Sikap Kewirausahaan Siswa Pada. Jurnal Administrasi Pendidikan ISSN 2302-0156 Pascasarjana Universitas Syiah Kuala, 3(1), 33–45.https://core.ac.uk/display/295355362?utm_source=pdf&utm_medium=banner&utm_campaign=pdf-decoration-v1

Darnita, D., Idkhan, M. A., & Aisyah. (2022). Pengaruh Kinerja Guru Produktif Terhadap Minat Belajar dan Kreativitas Siswa Program Keahlian Tata Busana di SMK Negeri 2 Gowa. UNM of Journal Technologycal and Vocational, 6(1), 99–104.

Fitriyadi, H. (2013). Keterampilan TIK guru produktif SMK di Kabupaten Hulu Sungai Utara dan implementasinya dalam pembelajaran. Jurnal Pendidikan Vokasi, 2(2), 213–233. https://doi.org/10.21831/jpv.v2i2.1033

Kusuma, A. I., & Pramesti, D. (2021). Teacherpreneur Learning Model?: Model Pembelajaran Kewirausahaan Berbasis Quantum Learning. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(6), 4913–4928.

Mahendra, S., Soenarto, Sofyan, H., & Rohmantoro, D. (2019). The teacherpreneur character of vocational high school teacher in Indonesia. International Journal of Recent Technology and Engineering, 8(2), 5877–5880. https://doi.org/10.35940/ijrte.B3786.078219

Mulyatiningsih, E. (2015). Analisis Potensi dan Kendala Teacherpreneur di SMK. Jurnal Kependidikan, 45(1), 62–75. https://media.neliti.com/media/publications/179920-ID-analisis-potensi-dan-kendala-teacherpreu.pdf

Ni’mah, F. U., Siswandari, & Indrawati, D. S. (2018). The Effect of Teacherpreneurship, Multicultural Personality, Continuing Professional Development, and The 21st Century Professionalism Towards Vocational High School Teachers. International Journal of Education and Social Science Research, 1(05), 35–47.

Ni’mah, F. U., Siswandari, S., & Dyah, I. (2018). Pentingnya Karakter Teacherpreneur dalam Memengaruhi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Bagi Guru SMK Bisnis dan Manajemen. Jurnal Education and Development, 5(1), 67–74. http://journal.ipts.ac.id/index.php/ED/article/view/405

Nurahma, G. A., & Hendriani, W. (2021). Tinjauan sistematis studi kasus dalam penelitian kualitatif. Mediapsi, 7(2), 119–129.

Prihadi, W. R., & Herminarto, S. (2016). Pengembangan Model Teacherpreneur pada Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Pendidikan Vokasi, 6(2), 230–240. https://doi.org/https://doi.org/10.21831/jpv.v6i2.9553

Prihaswati, M., & Puji Astuti, A. (2016). Profil Mathematic Teacherpreneur pada Mahasiswa Pendidikan Matematika. Jkpm, 3(2), 9–14. https://doi.org/https://doi.org/10.26714/jkpm.3.2.2016.%25p

Sarwono, A. (2021). Pemasangan Bearong/Bantalan Pada Poros yang Standar Wujud Profesionalisme Guru Produktif TMI di SMK. DIAN WIDYA: Jurnal Ilmiah Penelitian Dan Kependidikan, 5(6), 27–34. https://widyasari-press.com/wp-content/uploads/2021/08/4

Undang-Undang-Nomor-14-Tahun-2005.pdf. (n.d.).

Yusanto, Y. (2019). Ragam Pendekatan Penelitian Kualitatif. Journal of Scientific Communication, 1(1), 1–13.

Downloads

Published

2022-11-12

How to Cite

Wafa, Z., Kusumaningtyas, E. D., & Arkhan, F. (2022). Penerapan Teacherpreneur Pada Guru Produktif Di SMK Di Kabupaten Grobogan Selama Masa Pandemi Covid-19. Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ), 3(6), 3541–3553. https://doi.org/10.37385/msej.v3i6.1086