Pengaruh Pengetahuan, Sikap Dan Peran Petugas Kesehatan Terhadap Perilaku Buang Air Besar Sembarangan (Studi Kasus Di Desa Salam Buku Kecamatan Batang Masumai Kabupaten Merangin)

Authors

  • Solhanhudi Universitas Sangga Buana YPKP Bandung
  • Kosasih Universitas Sangga Buana YPKP Bandung
  • Rahadian Malik Universitas Sangga Buana YPKP Bandung

DOI:

https://doi.org/10.37385/msej.v6i3.7584

Keywords:

Pengetahuan, Sikap, Peran Petugas Kesehatan, BABS

Abstract

Perbaikan sanitasi di Indonesia menjadi salah satu target dalam mencapai Suistainable Development Goal’s (SDG’S) pada tahun 2030. Hingga saat ini kendala utamanya adalah kurang kesadaran masyarakat pada sanitasi lingkungan seperti Buang Air Besar Sembarangan (BABS), pengelolaan limbah rumah tangga, pengelolaan air bersih dan sampah. Stop BABS merupakan salah satu kegiatan dalam Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitaif dengan desain metode Deskriptif verifikatif, dengan desain pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini sebanyak 47 orang di desa salam baku, wilayah kerja puskesmas kederasan Panjang kabutapan merangin. Pengambilan sampel menggunakan Teknik simple random sampling. Analisa bivariat dilakukan dengan uji chi Square dan Analisa miltivariat dilakukan dengan uji regresi logistic dengan metode backward. Hasil pada penelitian ini Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan prilaku buang air besar sembarangan dengan p value 0,00 (p value = 0,05). Pada variabel sikap dengan prilaku buang air besar sembarangan dengan p value 0,00 (p value = 0,05). Dan pada peran petugas Kesehatan dengan prilaku buang air besar sembarangan dengan p value 0,00 (p value = 0,05). Pada analisis multivariat, pengetahuan merupakan faktor paling berpengaruh dengan prilaku buang air besar sembarangan (p= 0,09 OR 3,91) dan responden yang memiliki pengetahuan kurang baik memiliki peluang 3,91 kali untuk berperilaku buang air besar sembarangan dibandingkan dengan responden yang berpengetahuan baik. Kesimpulan penelitian ini adalah adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan, sikap, dan peran petugas Kesehatan dengan prilaku buang air besar sembarangan. pengetahuan merupakan faktor paling berpengaruh dengan prilaku buang air besar sembarangan.

References

Arifin, S. R., Fauzie; Wulandari, Anggun; Anhar, V. Yulia. (2016). Buku Ajar Dasar-Dasar Manajemen Kesehatan. Pustaka Banua.

Arikunto S. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta; 2019.

Azwar S. (2010). Sikap Manusia-Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset; 198 p.

Barliansyah, Efendi I, Syamsul D. Faktor Yang Mempengaruhi Stop Buang Air Besar Sembarangan di Wilayah Kerja Puskesmas Simeulue Barat. J Kesehat Cehadum [Internet]. 2019;2014(4):2–31. Available from: https://jkc.puskadokesa.com/jkc/article/view/32

Depkes RI. (2004). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2003. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.

Dewi, M., Wawan, A. (2010). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta : Nuha Medika.

Dinas Kesehatan. (2022). Profil Kesehatan Provinsi Jambi 2021. Jambi: Dinas Kesehatan.

Fathurrahman, T. A., Atoy, L., & Rasmaniar. (2022). Dasar-Dasar Manajemen Kesehatan (M. J. F. Sirait, Ed.). Yayasan Kita Menulis.

Ganser, R., (2021). Determinan Perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) Di Desa Simangulampe Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2021. Journal of Healtcare Technology and Medicine, 7(2) e-ISSN : 2615-109X.

Gesi, B., Laan, R., & Lamaya, F. (2019). Manajemen Dan Eksekutif. Jurnal Manajemen, 3(2), 51-66.

Ismail, N. E., Jimam, N. S., & Dapar, M. L. (2019). Assessment of Primary Health Care Workers’ Knowledge, Attitudes and Practices on Uncomplicated Malaria Management in Plateau State, Nigeria. International Journal of Pharmaceutical Sciences and Research, 10(1), 286-293.

Juliana C, Syahril, Oktaniara S. (2022). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan STBM Pilar 1 (Buang Air Besar Sembarangan) Pada Masyarakat. Kesehatan Masyarakat (April) 6(1):894–902.

Jumriani, Suriah & Rachmat, M. (2020). Modification of the Abolished Defecation Stops Behavior Using the Antecedent Behavior Consequence Method. Hasanuddin Journal of Public Health, 1(2), 132-141. http://journal.unhas.ac.id/index.php/hjph/

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2018). Modul Pelatihan Fasilitator Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)-Stunting. Jakarta: Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2010). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2010. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2011). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2011. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kusumasari, R. N. (2015). Lingkungan Sosial Dalam Perkembangan Psikologis Anak. J-IKA: Jurnal Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas BSI Bandung, 2(1), 32-38.

Laporan Puskesmas Kederasan Panjang Tahun 2024.

Maharani, F., (2022). Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Buang Air Besar Sembarangan Di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Sabak Timur Tahun 2022. Skripsi. Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi.

Maloyus, L.S. (2018). Hubungan Faktor Internal Dan Eksternal Dengan Perilaku Masyarakat Dalam Penggunaan Jamban Yang Di Salurkan Ke Sungai RW 04 Kelurahan Kotalama Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Skripsi. Program Studi S1 Kesehatan Lingkungan STIKes Widyagama Husada Malang.

Masturoh, I., Anggita, N. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan.

Meiridhawati. 2012. Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Jamban Community Led Total Sanitation Di Kenagarian Kurnia Selatan Kecamatan Sungai Rembai Kabupaten Dharmasraya. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas Padang.

Notoatmodjo S. 2012. Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, 2020). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo. (2011). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Octaviana, D. R., & Ramadhani, R. A. (2021). Hakikat Manusia: Pengetahuan (Knowladge), Ilmu Pengetahuan (Sains), Filsafat Dan Agama. Jurnal Tawadhu, 5(2), 143-159.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2023 Tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 Tentang Kesehatan Lingkungan. Jakarta: 2023.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat [Internet]. Jakarta; 2014. Available from: https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/116706/permenkesno-3-tahun-2014

Rahmawati, A.F. (2012). Hubungan Kepemilikan Jamban dengan kejadian diare pada balita di Desa Jati Sobo Kecamatan Polokarto Kabupaten Sukaharjo. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Sudiadnyana, I.W., Sari, K.N.P. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Peran Petugas Kesehatan Dengan Perilaku BABS Di Desa Kalianget Seririt Buleleng. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 11 (2), 159-164.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. CV. Alfabeta.

Sujaya, I.N., Hidayat, D.M. (2022). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Perilaku Buang Air Besar Sembarangan Masyarakat Desa Sumberwaru Kecamatan Banyuputih Kabupaten Situbondo Tahun 2021. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 12(1), 17-25.

Thabrany, H. (2015). Manajemen Pelayanan Kesehatan. Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Trihono, T. (2017). Dasar-Dasar Manajemen Pelayanan Kesehatan. Penerbit Salemba Medika.

Widiana, M. E. (2020). Buku Ajar Pengantar Manajemen. Penerbit CV. Pena Persada.

Yulia, M., Sofia, S., Maulana, T., Marthoenis & Usman, S. (2024). Determinan Faktor Perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) Di Aceh Utara. Jurnal Riset Kesehatan, 16(1), 267-276. https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v16i1.2252

Downloads

Published

2025-04-27

How to Cite

Solhanhudi, Kosasih, & Rahadian Malik. (2025). Pengaruh Pengetahuan, Sikap Dan Peran Petugas Kesehatan Terhadap Perilaku Buang Air Besar Sembarangan (Studi Kasus Di Desa Salam Buku Kecamatan Batang Masumai Kabupaten Merangin). Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ), 6(3), 2435–2448. https://doi.org/10.37385/msej.v6i3.7584