Analisis Pengaruh Upah Minimum, PDRB, Tingkat Pengangguran Terbuka, Dan Tingkat Kemiskinan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Di Kabupaten/Kota Daerah Istimewa Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.37385/msej.v6i6.9519Keywords:
Kesejahteraan Masyarakat, Upah Minimum, Produk Domestik Regional Bruto, Tingkat Pengangguran Terbuka, Tingkat Kemiskinan, Daerah Istimewa YogyakartaAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis berbagai faktor yang dapat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat di berbagai kabupaten dan kota di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Penelitian ini menggunakan pengambilan data kuantitatif; analisis data panel dilakukan dari tahun 2017–2024. Data ini diperoleh dari jurnal, penelitian terdahulu, dan Badan Pusat Statistik (BPS). Dalam penelitian ini, data cross-section meliputi empat kabupaten dan satu kota di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Data time series diambil dari tahun 2017–2024. Pada penelitian ini, variabel dependen adalah Kesejahteraan Masyarakat, yang diukur dengan Indeks Pembangunan Manusia. Sedangkan variabel dependennya adalah Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), Produk Dosmestik Regional Bruto (PDRB), Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), dan Tingkat Kemiskinan. Keempat variabel independen tersebut dihubungkan dengan Indeks Pembangunan Manusia Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini juga diaharapkan dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat DIY.
References
Atina, N., & Setyowati, E. (2022). Tingkat kemiskinan di Karesidenan Madiun dengan data panel. Ekonomikawan: Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Studi Pembangunan, 22(1), 89–99. https://doi.org/10.30596/ekonomikawan.v22i1.9987
BPS. (2012). Indeks Pembangunan Manusia Kota Yogyakarta 2011 (pp. 1–51).
Brudeseth. (2015). A Social Workes Guide to Working In School. Adelaide: Australian A Ssociation of Social Workes.
Chalid, N., & Yusuf, Y. (2014). Pengaruh tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran, upah minimum kabupaten/kota dan laju pertumbuhan ekonomi terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Riau. Jurnal Ekonomi, 22(2), 1–12. http://ejournal.unri.ac.id/index.php/JE/article/viewFile/2592/2547%0A
Dwi Krisna, M. P. (2022). Pengaruh pertumbuhan ekonomi dan pengangguran terhadap kemiskinan serta kesejahteraan masyarakat Kabupaten/Kota Provinsi Bali. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 11(6), 2333. https://doi.org/10.24843/eep.2022.v11.i06.p11
Fatimah, S., & Prihadi Utomo, Y. (2023). Analisis pengaruh jumlah angkatan kerja, upah minimum, penanaman modal dalam negeri, proporsi pdrb sektor industri, proporsi pdrb sektor jasa terhadap tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Bisnis dan Manajemen, 3(3), 355–363.
Gilarso, T. S. (2003). Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro.
Karenina, S., jdep, M., & jdep, S. (2022). Analisis produk domestik regional bruto kawasan Gerbangkertosusila Provinsi Jawa Timur. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 5(1), 57–68. https://doi.org/10.33005/jdep.v5i1.317
Keynes, J. M. (1936). The General Theory of Employment, Interest, and Money.
Manusia, P., Tingkat, D. A. N., & Wenagama, I. W. (2022). Pengaruh pendapatan asli daerah dan dana perimbangan terhadap kemiskinan dengan belanja daerah sebagai variabel intervening di Kabupaten Malang. Ekonomikawan: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, 21(2), 233–261. https://doi.org/10.30596/ekonomikawan.v21i2.7618
Mulia, R. A., & Putri, R. P. (2022). Pengaruh tingkat kemiskinan dan produk domestik regional bruto terhadap kesejahteraan masyarakat. Jurnal Ilmiah Ekotrans & Erudisi, 2(1), 22–33. https://doi.org/10.69989/68ye6x37
Mulia, R. A., & Saputra, N. (2020). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesejahteraan masyarakat Kota Padang. Jurnal EL-RIYASAH, 11(1), 67. https://doi.org/10.24014/jel.v11i1.10069
Muliyawati, A., & Sasana, H. (2022). Analisis determinan kesejahteraan masyarakat di kabupaten/kota Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Jendela Inovasi Daerah, 5(1), 104–124. https://doi.org/10.56354/jendelainovasi.v5i1.116
Nurkse, R. (1971). The theory of development and the idea of balanced growth. Developing the Underdeveloped Countries, 115–128. https://doi.org/10.1007/978-1-349-15452-4_9
Permadi, E., & Chrystanto, E. (2021). Pengaruh jumlah penduduk, produk domestik regional bruto (pdrb), dan upah minimum kabupaten/kota terhadap tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur tahun 2012-2018. OECONOMICUS Journal of Economics, 5(2), 86–95. https://doi.org/10.15642/oje.2021.5.2.86-95
Priyono, N., Arifah, S., Wulandari, E., & Prasetyanto, P. K. (2025). The determinants of level of society welfare within fiscal decentralization framework in regional autonomy era. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi Dan Pembangunan, 21(2), 60–70. https://doi.org/10.23917/jep.v21i2.10545
Pusat, B., & Jakarta, S. (2007). Indeks Pembangunan Manusia ht tp w w w ht tp.
Putri, E. M., & Putri, D. Z. (2021). Upah minimum, tingkat pengangguran terbuka, pendidikan dan pengeluaran pemerintah terhadap kemiskinan di Indonesia. Ecosains: Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembangunan, 10(2), 106. https://doi.org/10.24036/ecosains.11564057.00
Rahayu, H. C., Purwantoro, P., & Setyowati, E. (2021). Measuring the Effect of Inequality and Human Resource Indicators to Poverty Density in Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi Dan Pembangunan, 22(2), 153–160. https://doi.org/10.23917/jep.v22i2.13631
Shavira, S. O., Balafif, M., & Imamah, N. (2021). Pengaruh pertumbuhan ekonomi, upah minimum, dan tingkat pengangguran terhadap kesejahteraan masyarakat di Jawa Timur tahun 2014-2018. Bharanomics, 1(2), 93–103. https://doi.org/10.46821/bharanomics.v1i2.158
Si’lang, I. L. S., Hasid, Z., & Priyagus. (2019). Analysis of factors that influence the human development index. Jurnal Manajemen, 11(2), 159–169. http://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/JURNALMANAJEMEN
Suhandi, H. W. dan S. O. (2020). Dinamika Permasalahan Ketenagakerjaan dan Pengangguran di Indonesia Jurnal Bina Bangsa Ekonomika. 85–94.
Sukirno, S. (2005). Mikro Ekonomi, Teori Pengantar. Edisi 3. PT Raja Grafindo Persada.
Sukirno, S. (2006a). Ekonomi pembangunan: proses, masalah, dan dasar kebijakan. Kencana (Prenada Media).
Sukirno, S. (2006b). Makroekonomi Teori Pengantar. RajaGrafindo Persada.
Susanti, E. (2019). Pengaruh upah minimum dan tingkat pendidikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Sumatera Selatan dalam perspektif ekonomi islam tahun 2008-2017. Skripsi, 1(1), 1–148.
Susanto, F. V., & Wenagama, I. W. (2022). Analisis kesejahteraan masyarakat di kabupaten/kota Provinsi Bali saat pandemi covid-19. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 11(9), 3667. https://doi.org/10.24843/eep.2022.v11.i09.p14
Teneh, E. G., Kumenaung, A. G., & Naukoko, A. T. (2019). Dampak upah minimum provinsi terhadap penyerapan tenaga kerja dan kesejahteraan masyarakat Di Pulau Sulawesi (2014-2018). Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 19(04), 72–83.
W. J. S. Poerwadarminta. (2003). Kamus umum Bahasa Indonesia (Ed. 3 View). Balai Pustaka, Jakarta, 2003.
Waluyaning Putra, B. R., & Faridatussalam, S. R. (2023). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengangguran terbuka di Eks Karesidenan Surakarta Periode 2017-2021. Ekonomis: Journal of Economics and Business, 7(1), 584. https://doi.org/10.33087/ekonomis.v7i1.703
Template


