Analisis Social Return on Invesement (SROI) pada Program Perisai Digital UMKM
DOI:
https://doi.org/10.37385/ceej.v6i5.9029Keywords:
Social Return on Invesement, SROI, CSVAbstract
SROI adalah Pengembalian Sosial atas Investasi (Social Return on Investment/SROI) merupakan kerangka kerja untuk mengukur dan memperhitungkan konsep nilai yang lebih luas. SROI adalah tentang nilai, bukan tentang uang. Hasil yang diukur adalah hasil yang dikelola dan dihargai. Tujuh prinsip SROI adalah melibatkan stakeholder pemangku kepentingan), memahami perubahan yang terjadi, menghargai hal yang bersifat penting, hanya menyertakan sesuatu yang penting, jangan klaim berlebihan, transparan dan selalu memverivikasi hasil. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis dampak investasi sosial yang dihasilkan dari pelaksanaan program Perisai Digital UMKM ”Inisiatif Perlindungan Keamanan Siber Bagi Pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Indonesia”. Berdasarkan perhitungan rasio yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa setiap Rp 1 yang diinvestasikan pada Program Perisai Digital UMKM ”Inisiatif Perlindungan Keamanan Siber Bagi Pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Indonesia” mampu menghasilkan timbal balik social atas investasi sebesar Rp 27,22. Angka rasio ini terbilang cukup tinggi dan menjanjikan return yang tinggi.
References
Corey, G. 2010. Teori dan Praktek : Konseling & Psikoterapi. Bandung: PT. Refika Aditama
Nicholls, J. (2017). Social return on investment—Development and convergence.
Kotler, Philip and Nancy Lee. 2005. Corporate Social Responsibility : Doing the Most Good for Your Company and Your Cause
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Pasal 1 Ayat 3
Nicholls J., Lawlor E., Neitzer E., Goodspeed T. 2009. A guide to social return on investment. London: Cabinet Office.