Pengaruh Job Demand, Workplace Ostracism terhadap Turnover Intention yang Dimediasi oleh Burnout pada Karyawan Bank Mandiri di Jakarta Selatan
DOI:
https://doi.org/10.37385/ceej.v6i5.9031Keywords:
Job Demand, Workplace Ostracism, Burnout, Turnover IntentionAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Job Demand, Workplace Ostracism terhadap Turnover Intention yang dimediasi oleh Burnout pada karyawan KCP Bank Mandiri di Jakarta Selatan. Pada penelitian ini dilakukan secara pengujian hipotesis dan pengumpulan data secara cross sectional. Penelitian ini dilakukan secara kuantitatif dengan membagikan kuesioner yang menghasilkan sebanyak 180 responden dengan metode purposive sampling. Teknik pengolahaan data yang dilakukan meliputi uji validitas, uji reliabilitas, serta structural equation model (SEM) mengguankan software SPSS versi 22 dan AMOS versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Job Demand memiliki pengaruh positif terhadap Turnover Intention, Job Demand memiliki pengaruh positif terhadap Burnout, Workplace Ostracism memiliki pengaruh positif terhadap Burnout, Workplace Ostracism memiliki pengaruh positif terhadap Turnover Intention, dan Burnout memiliki pengaruh positif terhadap Turnover Intention. Sedangkan untuk pengaruh tidak langsung, Burnout dapat memediasi pengaruh Job Demand terhadap Turnover Intention, dan Burnout dapat memediasi pengaruh Workplace Ostracism terhadap Turnover Intention. Implikasi manajerial dalam penelitian ini antara lain perusahaan harus fokus pada pengoptimalan kebijakan, pelatihan, dan komunikasi internal, serta meningkatkan kebijakan jaminan sosial, gaji, tunjangan, dan pengembangan karir demi kesejahteraan karyawan, sehingga dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih mendukung dan meningkatkan kepuasan serta kinerja karyawan.