Membangun Desa melalui UMKM: Pengembangan Sumber Daya Manusia melalui Pelatihan Pemasaran Online Produk UMKM
DOI:
https://doi.org/10.37385/ceej.v6i6.9586Keywords:
UMKM, desa, pemasaran digital, literasi digital, pengembangan SDMAbstract
Transformasi digital membuka peluang peningkatan kinerja Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) desa melalui pemasaran online. Artikel pengabdian ini mendeskripsikan rancangan, pelaksanaan, dan evaluasi program pelatihan pemasaran digital bagi pelaku UMKM desa sebagai strategi pengembangan sumber daya manusia (SDM). Metode pengabdian mengadopsi kerangka ADDIE dan pendekatan community-based empowerment. Kegiatan inti mencakup asesmen kebutuhan, materi literasi digital, kemasan produk & foto, copywriting, pembuatan akun toko/marketplace, konten media sosial, manajemen pelanggan, hingga analitik sederhana. Evaluasi dilakukan dengan pre–post test pengetahuan, penilaian keterampilan berbasis rubrik, dan tindak-lanjut pendampingan.Hasil ringkas (contoh—silakan sesuaikan dengan data lapangan): skor pengetahuan naik dari rerata 46,8 menjadi 78,5; 86% peserta mampu membuat etalase digital (IG/WA Business/Marketplace), dan 64% konsisten memproduksi 2+ konten/minggu selama 4 pekan pascapelatihan. Artikel menyimpulkan bahwa pelatihan berbasis kebutuhan, praktik langsung, dan pendampingan berkelanjutan efektif meningkatkan kapasitas digital UMKM desa dan merekomendasikan model kemitraan perguruan tinggi–pemerintah daerah–komunitas untuk skalabilitas.
References
Badaruddin, & Widyastuti, D. (2024). Pelatihan Partisipatif untuk Penguatan SDM UMKM Desa. Jakarta: LIPI Press.
DPR RI P3DI. (2023). Digitalisasi UMKM dan Pembangunan Ekonomi Nasional. Jakarta: Pusat Pengkajian DPR RI.
Etzkowitz, H., & Leydesdorff, L. (2000). The Dynamics of Innovation: From National Systems to a Triple Helix of University–Industry–Government Relations. Research Policy, 29(2), 109–123.
GoodStats. (2024). Statistik Digitalisasi UMKM Indonesia 2024. Jakarta.
Herlina, D., Nugraha, S., & Wahyudi, A. (2022). Pendampingan Berkelanjutan dalam Program Pemberdayaan Masyarakat Desa. Bandung: UPI Press.
Indef. (2024). Laporan Ekonomi Digital Indonesia. Jakarta: Institute for Development of Economics and Finance.
KemenkopUKM. (2024). Statistik UMKM Nasional 2024. Jakarta.
Knowles, M. (1984). The Adult Learner: A Neglected Species. Houston: Gulf Publishing.
Kurniawati, A., Sari, D., & Hidayat, M. (2023). Digitalisasi UMKM Desa di Indonesia Timur. Jurnal Ekonomi Digital, 5(2), 77–89.
Morgan, P. (2006). The Concept of Capacity: What It Is and What It Is Not. Maastricht: European Centre for Development Policy Management (ECDPM).
Pratamansyah, R. (2024). Evaluasi Pelatihan Digital Marketing Berbasis Desa di Indonesia. Jurnal Inovasi Bisnis, 9(1), 34–45.
Prawiro, H. (2020). Kepemimpinan Lokal dan Ekosistem Wirausaha Desa. Yogyakarta: UGM Press.
Putri, R. A., Hasanah, N., & Fathurrahman, M. (2023). Digital Marketing Strategies for MSMEs. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 11(3), 101–115.
Santoso, B., Wahyono, A., & Setiawan, E. (2023). Model ADDIE dalam Pelatihan Digital Marketing untuk UMKM Desa. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(4), 250–265.
Saputra, D., Nurdin, A., & Rahman, F. (2024). Community-Based Digital Marketing Training for Rural MSMEs. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Desa, 8(1), 15–29.
Undip SITEDI. (2024). Sistem Inovasi Desa Digital Indonesia. Semarang: Universitas Diponegoro.
Unira Malang. (2023). Efektivitas Pelatihan Konten Digital untuk UMKM Desa. Laporan Penelitian, Universitas Islam Raden Rahmat Malang.



Template